Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) siap mendukung kesuksesan Perekaman e-KTP di Rangkaian Turun ke Desa (Turdes) bersama Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor yang direncanakan pada 3 – 8 Agustus mendatang.
Kepala Disdukcapil Provinsi Kalsel, Zulkifli mengatakan, pada kesempatan tersebut Gubernur Kalsel akan meninjau langsung perekaman e-KTP yang akan menyasar sekolah-sekolah di 13 kabupaten/kota.
“Walaupun sudah ada blanko di kabupaten/kota, rencananya kami tetap akan membawa ribuan blanko e-KTP untuk menyokong teman-teman Dukcapil kabupaten/kota jika nanti ada kekurangan. Ditjen Dukcapil Kemendagri juga telah mendapatkan persetujuan dari Kementerian Keuangan untuk pengadaan blanko baru, Insya Allah akhir Juli atau awal Agustus akan datang lagi blanko dari pusat,” jelasnya, Banjarbaru, Jumat (28/7/2023).
Zulkifli menyampaikan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Dukcapil kabupaten/kota terkait kesiapan mereka dalam melakukan proses perekaman nanti.
Secara teknis, Zulkifli menerangkan, proses perekaman akan dilakukan kepada seluruh siswa yang telah berusia 17 tahun atau mendekati usia 17 tahun.
“Pada 3 Agustus dimulai dari Kabupaten Barito Kuala kita bersama rombongan Turdes akan mendatangi sekolah-sekolah untuk melakukan perekaman bersama kabupaten/kota. Jika saat perekaman ada anak atau siswa yang berusia 17 tahun akan langsung kita serahkan e-KTP, dan bagi yang belum akan dilakukan perekaman terlebih dahulu, dan saat usia mereka 17 tahun baru akan diberikan e-KTP nya,” terang Zulkifli.
Lebih jauh Zulkifli menuturkan, Turdes bersama Gubernur Kalsel inipun menjadi kesempatan untuk menyisir pemilih pemula yang berkisar 40 ribu lebih, yang sampai saat ini masih belum terekam.
“Sangat disayangkan kalau mereka tidak bisa menggunakan hak pilihnya. Kami pun menargetkan 40 ribu pemilih pemula tersebut bisa terekam pada kegiatan Turdes ini, sehingga awal 2024 nanti pemilih pemula itu sudah terekam semua,” ujarnya. MC Kalsel/Jml