Badan Pusat Statistik (BPS) Kalsel pada Januari 2023 merilis terjadi inflasi year on year (yoy) sebesar 6,11 persen atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 117,15 pada Desember 2022 menjadi 117,32 pada Januari 2023. Tingkat inflasi month to month (mtm) 0,15 persen dan tingkat inflasi year to date (ytd) sebesar 0,15 persen.
“Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh sepuluh indeks kelompok pengeluaran, dengan kenaikan terbesar yoy pada transportasi sebesar 12,59 persen, rekreasi, olahraga dan budaya 10,19 persen, perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 9,28 persen, pakaian dan alas kaki sebesar 6,85 persen, makanan, minuman dan tembakau 7,68 persen, perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 5,67 persen, pendidikan sebesar 6,17 persen, perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar lainnya sebesar 3,65 persen, penyediaan makanan, minuman dan restoran sebesar 0,98 persen dan kesehatan sebesar 1,63 persen,” kata Kepala BPS Kalsel, Yos Rusdiansyah, Banjarbaru, Rabu (1/2/2023).
Komoditas yang memberi andil terbesar inflasi yoy Januari 2023, antara lain beras, bensin, rokok kretek filter, bahan bakar rumah tangga, tarif pam, angkutan udara, telur ayam ras, mobil, mie kering instant dan bawang merah. Sementara komoditas yang memberikan andil deflasi yoy adalah minyak goreng, cabai rawit, laptop, pepaya, bayam, kacang panjang, cabai merah, ikan gabus dan ikan sepat siam.
Sementara, pada Januari 2021 dari 11 kelompok pengeluaran, 10 kelompok memberikan andil/sumbangan inflasi dan 1 kelompok memberikan andil/sumbangan deflasi. Kelompok pengeluaran yang memberikan andil/sumbangan inflasi terbesar, yaitu makanan,minuman dan tembakau sebesar 2,44 persen, transportasi sebesar 1,35 persen, perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar lainnya sebesar 0,67 persen, perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,60 persen, pakaian dan alas kaki sebesar 0,42 persen. Sedangkan untuk andil penahan inflasi adalah kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,01 persen.
“Tingkat inflasi mtm Januari 2023 tercatat inflasi sebesar 0,15 persen dan tingkat inflasi ytd sebesar 0,15 persen,” kata Yos. MC Kalsel/Scw