Dinas Kehutanan (Dishut) Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali melakukan pembersihan kawasan Hutan Pinus Mentaos Banjarbaru, sekaligus peremajaan dengan menanam pohon meranti dan tanaman hias.
“Jadi, kedepannya pemeliharaan kawasan Hutan Pinus Mentaos akan dilakukan lebih intensif lagi dan pohon yang sudah tua dilakukan penebangan, serta dilakukan peremajaan dengan menanami lahan yang masih kosong, seperti tanaman ulin, meranti, dan pinus,” kata Kepala Dishut Kalsel, Fathimatuzzahra, Banjarbaru, Senin (16/5/2022).
Fathimatuzzahra mengatakan, pemeliharaan dan peremajaan tanaman di kawasan Hutan Pinus Mentaos bertujuan untuk menjadikan kawasan ini sebagai tempat rekreasi yang nyaman dan aman bagi masyarakat.
“Sebanyak 600 tanaman hias dan 200 bibit meranti yang berhasil ditanam di kawasan tersebut bersama Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Perbenihan Tanaman Hutan (BPTH),” kata Fathimatuzzahra.
Fathimatuzzahra menyebutkan, saat ini Hutan Pinus Mentaos sudah dilengkapi dengan berbagai macam fasilitas yang nyaman untuk dijadikan sebagai kawasan rekreasi maupun destinasi wisata bagi masyarakat.
Guna meningkatkan kenyamanan dan keamanan pengunjung, Hutan Pinus Mentaos nantinya akan diberlakukan retribusi yang dimanfaatkan untuk pemeliharaan dan perbaikan sarpras pendukung.
“Penarikan retribusi itu sebagai bentuk kontribusi hutan terhadap pendapatan daerah,” kata Fathimatuzzahra. MC Kalsel/Ar
