Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) mendorong pengurus Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kalsel agar terus berperan aktif dalam memajukan desa masing-masing.
Gubernur Kalsel diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Sekretariat Daerah Kalsel, Sulkan, mengatakan kepala desa sebagai nahkoda pemerintahan desa dituntut giat melihat potensi daerah, mengetahui kondisi sosial masyarakat, dan memahami peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Jika kepala desa dengan jajarannya terus berkolaborasi dalam melihat segala aspek untuk memantapkan pembangunan desa, maka sudah pasti desa itu akan semakin maju dan masyarakatnya sejahtera,” ucap Sulkan pada Silaturahmi, Konsolidasi Organisasi, dan Buka Puasa Bersama PPDI Kalsel, di Banjar, Kamis (28/4/2022).
Dikatakan Sulkan, struktur pemerintahan di tingkat desa memegang peranan penting dalam menyukseskan berbagai program pembangunan di daerah.
“Maka dari itu, keberadaan perangkat desa sebagai penggerak penyelenggaraan pemerintahan desa sangat menentukan suksesnya program-program yang telah ditetapkan pemerintah,” ujar Sulkan.
Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Rifqinizamy Karsayuda, mengutarakan pihaknya akan mengawal pembangunan desa untuk kesejahteraan masyarakat.
“Kami menginginkan pemerintahan desa dapat mengoptimalkan pembangunannya, agar sesuai target yang telah ditentukan,” ucap Rifqinizamy.
Sementara itu, Ketua PPDI Kalsel, Jamani, menyampaikan kegiatan ini merupakan bentuk kebersamaan dalam mewujudkan pembangunan Banua agar selalu terarah dan terukur.
“Jadi, dari pembangunan dan penggunaan dana desa untuk bisa digunakan dengan sebaik-baiknya dalam kemajuan desa yang ada di kabupaten/kota,” kata Jamani. MC Kalsel/Ar