85 Persen tenaga kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin telah melakukan Vaksinasi dosis ketiga (Booster).
Direktur RSUD Ulin Banjarmasin, Izaak Zoelkarnain Akbar mengatakan vaksinasi yang dilakukan untuk tenaga kesehatan lingkup RSUD Ulin telah tercapai dengan maksimal.
“Yang mana untuk vaksin pertama dan kedua seluruh tenaga kesehatan 100 persen telah melakukan vaksinasi dengan varian Sinovac,” ucapnya, Banjarmasin, Rabu (2/3/2022).
Untuk total tenaga kesehatan yang ada di RSUD Ulin kurang lebih ada 2.000.
Pihaknya mengatakan, ketersediaan vaksin ini dari hasil kerja sama antara Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin dengan pihak RSUD Ulin.
“Yang mana dari Dinkes Kota Banjarmasin selalu melakukan dropping sesuai dengan permintaan di Rumah Sakit,” tuturnya.
Izaak menambahkan, untuk total tenaga kesehatan yang telah melakukan vaksin ketiga (booster) kurang lebih 1.650 varian Moderna.
“Memang vaksin booster masih belum mencapai 100 Persen, dikarenakan beberapa Nakes yang baru saja menyelesaikan Isoman karena terdampak Positif COVID-19. Sehingga perlu menunggu sekitar 3 bulan agar bisa di vaksin kembali,” ungkapnya.
Ia juga menjelaskan kemungkinan tenaga kesehatan juga telah melakukan Vaksin Booster di luar Rumah Sakit.
“Jadi yang telah ikut vaksin di Rumah Sakit sekitar 85 persen dari total tenaga kesehatan Rumah Sakit, tetapi untuk sisanya ada juga yang telah melakukan vaksinasi. Akan tetapi belum tercatat dikarenakan mengikuti vaksinasi di luar Rumah Sakit,” ungkapnya. MC Kalsel/usu