Tingkatkan Pengelolaan Irigasi, Bappeda Kalsel Harapkan Kab/Kota Mengaktifkan KOMIR

Badan Perencanaan Pembagunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kalimantan Selatan mengadakan Sosialisasi Komisi Irigasi (KOMIR) di Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2022 di Hotel Berbintang Banjarmasin, Jumat (18/2/2022). MC Kalsel/tgh

Guna meningkatkan pengelolaan jaringan irigasi yang lebih efektif dan efisien, Badan Perencanaan Pembagunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mengadakan Sosialisasi Komisi Irigasi (KOMIR) di Provinsi Kalsel Tahun 2022 di Hotel Berbintang Banjarmasin.

Kepala Bappeda Kalsel, Nurul Fajar Desira mengatakan melalui sosialisasi KOMIR diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana menjalankan fungsi kelembagaan irigasi sehingga tujuan kelembagaan bisa tercapai.

“Kami harapkan setelah acara ini selesai, masing-masing daerah dapat kembali semangat untuk mengaktifkan komisi irigasinya guna meningkatkan sektor pertanian di Kalsel,” kata Fajar, Jumat (18/2/2022).

Sementara itu, Dedi Hidayat selaku Kepala Sub Bidang Infrastruktur Bappeda Kalsel menambahkan komisi irigasi sebagai wadah koordinasi antara pemerintah daerah, Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) serta pemakai air irigasi untuk keperluan mengelola irigasi.

“Salah satu poin penting pada acara ini yaitu memberikan pembekalan dan pemahaman kepada para seluruh peserta yaitu Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten dalam menjalankan komisi Irigasi dengan baik,” kata dia.

Menurutnya, berdasarkan peraturan Kepmen PUPR tahun 2015 terkait komisi irigasi disetiap daerah harus ada pembetukan KOMIR. Sedangkan berdasarkan catatan dari 12 Kabupaten/Kota yang mengurusi irigasi baru 4 Kabupaten/Kota yang komisi irigasinya aktif. Masih ada 8 KOMIR yang belum terlalu aktif bahkan belum ada SK KOMIR.

” Melalui kegiatan hari ini, kami mencoba mensosialisasikan kembali agar teman-teman di daerah bisa mengaktifkan dan menjalankan komisi irigasi di daerahnya,” ujarnya.

Selain itu, dari 4 Kabupaten/Kota yang sudah aktif komisi irigasi ini sejalan dengan Program Integrated Participatory Development and Management of Irrigation Program (IPDMIP), 4 daerah tersebut yaitu Kabupaten Batola, Tabah Bumbu, Tapin dan HST.

“Sebenarnya komisi irigasi bagian dari program IPDMIP, sehingga kami ingin menularkan semangat ini ke Kabupaten lainnya untuk memperbaiki jaringan irigasi,” pungkasnya. MC Kalsel/tgh

Mungkin Anda Menyukai