Beberapa waktu lalu, Dinas Pariwisata (Dispar) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata menjalin sinergi dengan Ketua Asosiasi Desa Kreatif Indonesia (ADKI) Kalsel, Dermawan Jaya Setiawan, dalam rangka mengembangkan desa wisata menjadi desa kreatif.
Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata, Ida Saptika Dewi mewakili Kepala Dispar Kalsel mengatakan pihaknya ingin mengolaborasikan sejumlah data dan program kepariwisataan desa wisata.
“Kami ingin mengajak seluruh stakeholder pariwisata termasuk ADKI untuk bersama-sama mengembangkan desa wisata di Kalsel menjadi desa kreatif, yang mana juga sebagai salah satu sub sektor ekonomi kreatif yang bisa kita kembangkam bersama,” kata Ida, Banjarmasin, Selasa (18/1/2022).
Desa kreatif adalah sebuah kawasan yang memiliki inovasi baik dari ide maupun gagasan, dan kemudian membuatnya menjadi hal yang bermanfaat dan menarik untuk dinikmati masyarakat luas.
“Terletak di wilayah administratif desa atau kelurahan. Untuk mengembangkannya, bersama-sama harus melakukan pemberdayaan dan pendampingan masyarakat berkelanjutan, minimal satu dari 17 subsektor ekonomi kreatif,” kata Ida.
Ida menyebutkan, saat ini di Kalsel memiliki dua desa yang berhasil memenuhi kriteria sebagai desa kreatif, yaitu Desa Mustika (Kecamatan Kuranji) dan Desa Sumber Baru (Kecamatan Angsana) Kabupaten Tanah Bumbu, yang telah terdaftar di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Republik Indonesia.
Agar pengembangan desa wisata menjadi desa kreatif ini berjalan lancar, dalam waktu dekat Dispar Kalsel bersama-sama dengan ADKI akan melakukan peninjauan lapangan ke desa wisata lainnya, dan akan memasukkannya ke daftar Jaringan Desa Wisata (Jadesta), yang merupakan aplikasi pengelola desa wisata.
Hal ini agar Kementerian Parekraf, Dinas Pariwisata Provinsi dan Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota serta stakeholder lainnya mudah dalam memberikan pendampingan dan pembinaan.
“Kita bersama-sama bergerak untuk kemajuan pariwisata Kalimantan Selatan,” kata Ida. MC Kalsel/Jml
