Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ansari Saleh Banjarmasin bersiap mengembangkan pelayanan berbasis digital, demi meningkatkan kualitas dan mutu.
“Untuk di tahun ini kita lakukan pembenahan, baik dari segi manajemen maupun sumber daya manusianya. Manajemen kita kelola menggunakan sistem online dan pasien tidak usah datang ke rumah sakit lagi untuk mendaftar, hanya di rumah selesaikan pendaftaran, kemudian langsung datang saja ke poli penyakit yang dituju,” ucap Direktur RSUD Ansari Saleh Banjarmasin, Izaak Zoelkarnain Akbar, di Banjarmasin, Rabu (5/1/2022).
Tidak hanya pendaftaran online, pasien juga dimudahkan dengan pelayanan rekam medik online, sehingga bisa dengan mudah melihat catatan kesehatan, pengobatan, penanganan, dan tindakan medis yang akan dilakukan dokter.
“Pasien juga tidak perlu susah lagi bawa kertas untuk rekam mediknya, semua telah terintegrasi dalam Sistem Informasi Manajemen (SIM) rumah sakit,” ucap Izaak.
Izaak menyebutkan, rekam medik online sebagai catatan kesehatan pasien dan resep online atau e-Resep telah dimasukkan dalam inovasi pelayanan RSUD Ansari Saleh Banjarmasin.
“Dalam aplikasi itu nantinya memuat manajemen keuangan, dan kepegawaian rumah sakit, serta pasien juga bisa melihat kamar mana saja yang kosong untuk rawat inap,” lanjut Izaak.
Izaak pun mengatakan, RSUD Ansari Saleh Banjarmasin akan terus berinovasi dan berusaha membangun e-Hospital, yang telah dicanangkan sejak lama. Ia pun berharap berbagai inovasi yang dilahirkan mampu membuat pelayanan menjadi lebih bagus, cepat, dan akurat.
“Sebenarnya, pencanangan e-Hospital ini sudah lama, tetapi di tahun ini kita buat aplikasinya agar dari sisi manajemen itu lebih transparan dan akuntabel. Mudah-mudahan, pelayanan bisa lebih cepat dan efisien, serta klaimnya ke Badan Penyelenggaraan Penjaminan Sosial (BPJS) Kesehatan lebih mudah,” tukas Izaak. MC Kalsel/Ar
