Pada tahun 2021, Laboratorium Energi dan Sumber Daya Mineral provinsi Kalimantan Selatan hampir mencapai target Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2021.
Kepala Laboratorium ESDM Provinsi Kalsel, Gayatrie Agustina F mengungkapkan ada beberapa faktor yang menyebabkan Lab ESDM belum mencapai target PAD di tahun 2021.
“Selain karena terdampak Pandemi Covid-19, pada tahun 2021 Dinas ESDM Prov. Kalsel banyak kehilangan kewenangan yang beralih ke pusat,” katanya, Banjarbaru, Senin (3/1/2022).
Untuk tahun 2021, pihaknya menargetkan PAD untuk Lab ESDM sekitar Rp325 juta.
“Akan tetapi yang mampu kami capai hanya sekitar 55% dari target yang dibuat,” tuturnya.
Gayatrie mengatakan pada tahun 2022 untuk target PAD mereka turunkan menjadi 295 Juta.
“Harapannya setelah Lab ESDM ditetapkan menjadi BLUD serta mempunyai peralatan baru, maka di tahun ini bisa mencapai target PAD yang terlah di tetapkan,” ungkapnya. MC Kalsel/usu
