Menjadi satu dari delapan desa tanpa kemiskinan dan kelaparan menarik perhatian Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar, untuk datang berkunjung ke Desa Mandikapau Kabupaten Banjar pada 11 November mendatang.
“Kedatangannnya untuk meninjau dan memilih Desa Mandikapau sebagai desa tanpa kemiskinan dan kelaparan dari delapan desa se-Indonesia. Ini sejalan dengan program SDGs (Sustainable Development Goal) Desa,” ucap Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kalimantan Selatan (Kalsel), Zulkifli, di Banjarbaru, Senin (1/11/2021).
Zulkifli menilai, dipilihnya Desa Mandikapau sebagai desa tanpa kemiskinan dan kelaparan merupakan prestasi yang susah didapatkan.
“Bayangkan dari ribuan desa se-Indonesia, Desa Mandikapau dapat memberikan motivasi dengan desa lainnya,” ujar Zulkifli.
Zulkifli menyebutkan, keberhasilan Desa Mandikapau ditopang oleh sektor pertanian yang sudah memberikan kontribusi signifikan terhadap program SDGs.
“Peranan pertanian berkaitan langsung dengan target SDGs dalam memberantas kemiskinan dan kelaparan,” tambah Zulkifli
Lebih jauh Zulkifli menyampaikan, SDGs desa merupakan upaya pembangunan total atas desa, yang mengharuskan seluruh aspek pembangunan dirasakan manfaatnya oleh warga desa.
“Dari generasi mendatang itu harus tetap menjadi bagian dari pelaksanaan dan pemanfaatan pembangunan desa,” kata Zulkifli. MC Kalsel/Ar