Setelah sempat ditiadakan pada tahun 2020 lalu akibat pandemi COVID-19, Dinas Pariwisata Kalimantan Selatan berencana menggelar kembali event Sport Tourism Tour de Loksado pada tahun ini, dengan protokol kesehatan yang ketat.
Kepala Dinas Pariwisata Kalsel, M Syarifuddin mengatakan pihaknya akan membatasi jumlah peserta Tour de Loksado hanya sekitar 150 orang, dan dibagi menjadi beberapa kelompok saat pelepasan.
“Ya peserta akan kami batasi sekitar 150 orang dan dibagi 25 orang perkelompoknya. Pada pelepasan nanti kami juga beri jarak 30 menit sampai satu jam per kelompoknya agar tidak terjadi kerumunan,” kata Syarifuddin, Banjarmasin, Kamis (5/8/2021).
Syarifuddin menjelaskan, Sport Tourism Tour de Loksado tahun ini merupakan yang ketiga kalinya semenjak digelar pada tahun 2018, dan 2019. Event tersebut merupakan perpaduan antara pariwisata dan olahraga dengan tujuan untuk mempromosikan destinasi wisata Loksado.
“Insya Allah jika PPKM level empat tidak diperpanjang event ini akan kami laksanakan pada tanggal 15 Agustus nanti, sekaligus memperingati HUT ke-76 Republik Indonesia,” tutur Syarifuddin.
Rencananya, dalam rangkaian kegiatan juga digelar lomba foto dan video wonderful Loksado dari para peserta untuk semakin menggencarkan promosi keindahan dan pesona Loksado.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Kalimantan Selatan Safrizal ZA melalui pers rilisnya, meminta agar para peserta bergiliran melakukan pengukuran suhu tubuh dan swab test sebelum memasuki area start. Selain itu juga panitia diminta untuk mengatur jarak start peserta minimal dua meter.
“Kita minta seluruh peserta dan panitia akan benar-benar disiplin prokes,” kata Safrizal. MC Kalsel/Jml