Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) dan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kalimantan Selatan bersinergi untuk membentuk pola asuh anak yang baik hingga ke tingkat desa.
“Nanti akan memberikan pelatihan juga tingkat desa untuk dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat yang ada di desa, agar sumber daya manusia dari anak-anak kita ini nantinya menjadi anak-anak yang berkualitas, memberikan harapan dengan terwujudnya Kota/Kabupaten Layak Anak,” kata Kepala DPPPA Kalsel, Husnul Hatimah, pada Bimbingan Teknis Pola Asuh Anak dan Remaja Tahun 2021, Banjarmasin, Senin (14/6/2021).
Husnul mengatakan, setiap keluarga memiliki pola asuh yang berbeda-beda terhadap anak, yang sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang.
“Mereka (orang tua) mempunyai suatu gaya atau tipe-tipe tersendiri. Dan tentunya gaya-gaya tersebut akan berpengaruh terhadap perkembangan anak. Terutama perkembangan sosio-emosinya,” ucap Husnul.
Sehingga, diperlukan peningkatan pengetahuan dan keterampilan bagi stakeholder dalam menyusun kebijakan, terkait dengan hak anak dan peran masyarakat dalam pola asuh anak dan remaja, juga mendukung terwujudnya salah satu indikator pengembangan Kabupaten/Kota Layak Anak.
“Kegiatan (bimtek) ini juga untuk memberikan wawasan pengetahuan kepada semua peserta yang hadir pada hari ini dari DPPPA di kabupaten/kota, Dinas PMD, Diskominfo dan juga dari PKK Kabupaten/Kota untuk dapat mendukung mengawal kesuksesan program ini,” kata Husnul. MC Kalsel/scw
