Dalam rangka peremajaan, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura (BBTPH) Kalimantan Selatan kembali melakukan pemurnian varietas melalui Blok Penggandaan Mata Tempel (BPMT) di tahun 2021 ini.
“Pengadaan BPMT hortikultura di BBTPH ada 700 jeruk siam Banjar, 100 jeruk trigas, 100 krispi manis, dan 100 borneo prima dengan total 1. 000 BPMT,” kata Kepala Seksi Pengembangan Teknologi Produksi dan Distribusi Benih Hortikultura UPT BBTPH Kalsel, Muhammad Subhan, Banjarbaru, Senin (24/4/2021).
Dikatakan Subhan, BPMT diperuntukkan bagi UPT Balai Benih Guntung Payung, UPB Hortikultura Sungkai, serta penangkar jeruk di Kabupaten Barito Kuala, Banjar, dan Tapin.
“Untuk pemberian BPMT kepada penangkar diutamakan yang memiliki screen house,” kata Subhan.
Untuk memastikan kualitas, Subhan pun menyarankan masyarakat untuk mengambil BPMT di UPT BBTPH serta penangkar yang telah diberikan rekomendasi oleh UPT BBTPH Kalsel.
“Karena banyak BPMT tanpa label yang beredar, jika BPMT kurang jelas maka akan menghambat pertumbahan batang pohon sehingga pertumbuhan kurang maksimal dan produksi buah pun tidak memuaskan,” ujar Subhan. MC Kalsel/scw