Dalam penyelenggaraan MTQ XXXIII yang akan dilaksanakan di Kabupaten Tanah Bumbu, Pemprov Kalsel menyiapkan protokol kesehatan yang sangat ketat.
Hal ini sebagai upaya mengendalikan dan mencegah penyebaran COVID-19 selama acara berlangsung. Untuk persiapan secara umum telah dilakukan mulai dari April hingga sekarang hampir selesai.
“Bagi semua kafilah dan para tamu dari Kabupaten/Kota yang akan menuju Kabupaten Tanah Bumbu harus wajib melakukan swab test PCR, maksimal dua hari sebelum keberangkatan,” ucap Plt Kepala Biro Kesra Provinsi Kalsel, Mustajab, Banjarbaru, Kamis (1/4/2021).
Setelah tiba di Kabupaten Tanah Bumbu, di setiap daerah akan ada beberapa posko yaitu di Batu Licin, arah Satui Banjarmasin, dan juga daerah Mantuil Kandangan.
“Nanti akan dilakukan swab test lagi saat tiba di posko. Walaupun telah membawa surat swab test PCR, akan diswab kembali. Karena kita ingin orang yang memasuki area benar-benar negatif dari COVID-19,” tegasnya.
Dalam pelaksanaan nanti, setiap peserta harus menggunakan masker, jaga jarak dan selalu cuci tangan. Untuk jarak antar peserta juga telah diatur oleh panitia.
Pemprov Kalsel melalui BPBD Kalsel juga memberikan bantuan 5.000 buah masker dan handsanitizer untuk mendukung penerapan protokol kesehatan pada MTQ di Kabupaten Tanah Bumbu.
Selain itu, kegiatan MTQ ini juga tidak dihadiri oleh penonton untuk mencegah keramaian dan kerumunan. Nantinya akan ditayangkan di TVRI lokal dan live streaming.
Setelah selesai acara, peserta dan rombongan akan dilakukan swab test lagi untuk memastikan tidak ada klaster baru.
“Nanti sebelum pulang ke Kabupaten/Kota masing-masing, setiap peserta dan rombongan akan dilakukan swab test lagi. Hal ini untuk memastikan agar tidak ada yang positif setelah acara selesai. Dan ini juga bentuk komitmen Pemprov Kalsel dalam penerapan Prokes Ketat,” pungkasnya. MC Kalsel/ARH
