Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Selatan merilis pertumbuhan ekonomi pada triwulan IV tahun 2020, Banjarbaru, Jumat (5/2/2021).
Kepala BPS Kalsel, Moh Edy Mahmud, mengatakan perekonomian Kalsel pada triwulan IV tahun 2020 diukur berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp179,15 triliun.
“Jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya maka nilai triwulan IV tahun 2020 turun sebesar 2,94 persen,” kata Edy.
Sedangkan, jika dibandingkan triwulan sebelumnya, perekonomian Kalsel triwulan IV tahun 2020 mengalami kontraksi sebesar 0,58 persen.
Hal tersebut, lanjut Edy, disebabkan efek musiman pada lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan yang mengalami penurunan 25,92 persen.
“Dari sisi pengeluaran, disebabkan oleh komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga yang mengalami kontraksi sebesar 0,19 persen,” ujar Edy.
Dari sisi produksi, pertumbuhan terendah dicapai lapangan usaha transportasi dan pergudangan sebesar 5,32 persen.
“Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan terendah dicapai oleh komponen ekspor barang dan jasa dengan minus 10,81 persen,” kata Edy. MC Kalsel/scw