Dua Puluh Dua PDP Covid-19 di Kalsel Terkonfirmasi Positif

Juru Bicara Tim Gugus GTPP Covid-19 Kalsel, Muslim, menyampaikan perkembangan terkini Covid-19, Banjarbaru, Selasa (19/5/2020). Tim GTPP Covid-19 Kalsel

Peningkatan kasus Covid-19 di Kalimantan Selatan cukup signifikan dengan adanya tambahan 46 kasus baru, yang berasal dari Pasien Dalam Pengawasan (PDP), hasil tracing, dan juga PDP yang telah meninggal dunia beberapa waktu lalu dan kemudian dikonfirmasi positif.

“Ada penambahan konfirmasi positif sebanyak 46 kasus. Terdiri dari 22 PDP diantaranya 8 dari RSUD Ulin, yaitu 7 asal Banjarmasin dan 1 asal Tanah Bumbu, kemudian di RSUD Ansari Saleh ada 8, berasal dari Banjarmasin, kemudian 1 dari RSUD Boejasin asal Tanah Laut, 3 dari RSUD Idaman asal Banjarbaru, 1 dari RSUD Ratu Zalecha asal Kabupaten Banjar, 1 dari RS Ciputra juga dari Kabupaten Banjar, dan 1 dari RSUD Hasan Basry asal Hulu Sungai Selatan,” ujar Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalimantan Selatan, Muslim, Banjarbaru, Selasa (19/5/2020).

Sedangkan tambahan 18 lainnya dikatakan Muslim, berasal dari hasil tracing yaitu dari Tapin ada 9 kasus, kemudian Kabupaten Banjar ada 7 kasus, dan 2 kasus dari Banjarbaru.

“Kemudian juga PDP yang terkonfirmasi positif dan juga kami informasikan beberapa waktu lalu telah meninggal dunia yaitu KS-Covid439, KS-Covid440, KS-Covid441, KS-Covid442, KS-Covid444, KS-Covid392,” lanjut Muslim.

Di sisi lain, ada tambahan 2 kasus sembuh yang dirawat melalui karantina khusus di Ambulung yaitu KS-Covid97 dari Balangan dan KS-Covid90 dari Kabupaten Banjar.

Secara keseluruhan, kasus Covid-19 di Banua saat ini berjumlah 484 kasus yang terdiri dari 384 kasus dalam perawatan, 75 sembuh, dan 51 kasus meninggal dunia.

“Saat ini yang dirawat di rumah sakit sebanyak 98 kasus, kemudian 260 kasus lainnya dilakukan perawatan secara khusus didalam karantina, terutama yang dilaksanakan di provinsi yang saat ini sudah meningkatkan kapasitasnya dengan 2 gedung di Banjarbaru,” ucap Muslim.

Sementara itu, PDP pada hari ini menyisakan 77 kasus, seiring dengan banyaknya PDP yang terkonfirmasi positif dan diikuti dengan penambahan sejumlah PDP baru.

“Penambahan PDP yang terjadi saat ini diantaranya adalah 8, yaitu 4 diantaranya dari RSUD Ulin asal Banjarmasin, kemudian 2 dari RSUD Hasan Basry asal Hulu Sungai Selatan, kemudian 2 dari RSUD Ansari Saleh asal Barito Kuala,” kata Muslim.

Di kesempatan tersebut, Muslim kembali menyampaikan mengenai upaya yang dilakukan Tim GTPP Covid-19 Kalsel dengan menurunkan Tim Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) yang beranggotakan 26 SKPD di lingkup Pemprov Kalsel dan juga testing massal yang dilakukan di sejumlah daerah seperti Banjarmasin, Barito Kuala, dan juga Kotabaru.

“Upaya-upaya ini harapannya adalah untuk mencari kasus-kasus atau yang sudah teridentifikasi yang dilakukan dengan lebih masif lagi. Di samping itu, upaya-upaya yang sifatnya preventif, promotif juga dilakukan, dukungan provinsi melalui peranan SKPD yang terbentuk dalam Tim KIE ini diharapkan agar pesan-pesan upaya pencegahan terhadap Covid-19 ini betul-betul sampai dan menjadi kesadaran,” jelas Muslim.

Dengan begitu, Muslim berharap masyarakat memiliki kemauan untuk melakukan upaya-upaya perilaku hidup bersih dan sehat dengan sering mencuci tangan, selalu berada di rumah, jaga jarak, menghindari kerumunan, dan apabila keluar rumah selalu menggunakan masker, serta segera berganti pakaian atau mandi ketika sampai di rumah. Tim GTPP Covid-19 Kalsel/MC Kalsel/AY

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan