Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kota Banjarmasin, Sahid Basoeki mengeluhkan kondisi kantor LVRI Banjarmasin yang saat ini digunakan.
Ditemui rekan media di Markas LVRI Banjarmasin, Basoeki mengatakan bahwa pihaknya sudah menempati kantor tersebut selama 6 tahun.
“Kantor ini merupakan swadaya dari anggota kami. Kami mengumpulkan kayu-kayu untuk dijadikan kantor LVRI Banjarmasin,” katanya, Banjarmasin, Rabu (13/11/2019).
Di dalam ruangan berukuran 3×4 meter di lantai 3 salah satu pasar tradisional di Banjarmasin, Basoeki mejelaskan markas LVRI tersebut belum pernah direnovasi sama sekali, pihaknya juga telah mengajukan permohonan ke Pemda dan DPRD Kota Banjarmasin agar LVRI Banjarmasin bisa mendapatkan kantor yang definitif dan layak ditempati.
“Dua bulan lalu kami sudah mengajukan permohonan ke DPRD dan Pemerintah Kota namun masih belum ada respon,” katanya.
Pria berusia 78 tahun itu juga mengeluhkan posisi kantor yang terletak di lantai 3 sebuah pasar tradisional di Kota Banjarmasin. Dengan posisi kantornya tersebut, Ia harus menaiki beberapa anak tangga yang dianggapnya cukup melelahkan.
“Setiap harinya saya harus menaiki 64 anak tangga untuk bisa sampai ke kantor, di usia saya yang tidak muda lagi tentu saja itu cukup sulit, bahkan terkadang saya berisitirahat sejenak di tangga untuk bisa sampai di kantor” jelasnya.
Basoeki berharap agar pemerintah dan dewan memberikan respon terhadap permohonannya agar LVRI Kota Banjarmasin bisa mendapatkan kantor yang definitif dan layak pakai. MC Kalsel/Jml