KNPI Sinergikan Program Kerja dengan Pemko Banjarmasin

Wakil Wali Kota Banjarmasin, Hermansyah menyampaikam sambutan sekaligus membuka secara resmi Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Banjarmasin, di Gedung KNPI Kalsel, Banjarmasin, Jum’at (18/10/2019). MC Kalsel/tgh

Dewan Perwakilan Daerah (DPD) KNPI Kota Banjarmasin melaksanakan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda), di Gedung KNPI Kalsel, Banjarmasin, Jum’at (18/10/2019).

Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Wali Kota Banjarmasin, Heriansyah, Ketua DPD KNPI Kalsel, Fazlur Rahman, Ketua Caretaker DPD KNPI Banjarmasin, Darul Huda Mustaqin, Sekretaris DPD KNPI Kalsel, Muhammad Yusuf, Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Banjarmasin, dan perwakilan dari OKP Pemuda se-Kota Banjarmasin.

Dalam sambutannya, Hermansyah berharap rapat dapat berjalan dengan lancar dan sukses, serta sebagai bukti bahwa KNPI Kota Banjarmasin dapat melaksanakan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga organisasi dengan baik, serta sesuai dengan aturan.

“Sinergikan program kerja KNPI Banjarmasin dengan program Pemko Banjarmasin, terutama yang berkenaan dengan pembinaan moral, serta peran pemuda sehingga keberadaan lembaga KNPI lebih dirasakan manfaatnya bagi masyarakat Banjarmasin,” katanya.

Sementara itu, Ketua DPD KNPI Kalimantan Selatan, Fazlur Rahman mengungkapkan sudah beberapa tahun KNPI Banjarmasin vakum, dan sekarang saatnya bangkit.

“Kami berharap dalam Rapimda ini dan Musyawarah Daerah yang akan datang bisa terlaksana dengan baik, sehingga kekosongan kepimpinan KNPI Banjarmasin kita sudahi sampai hari ini,” tegasnya.

Oleh karena itu, Ia mengajak berembuk menentukan siapa yang bisa memimpin dan membawa Banjarmasin menuju kota layak pemuda.

Lebih lanjut Ia menuturkan sungguh menjadi hal aneh jika Banjarmasin mendapatkan penghargaan Kota Layak Pemuda tetapi KNPI tidak ikut serta.

“Ini adalah tamparan keras bagi KNPI. Oleh karena itu kita meminta kepada pemerintah untuk ikut serta mengajak KNPI sebagai stakeholder utama dalam pembangunan kepemudaan, apalagi kita akan menghadapi bonus demografi dan revulosi industry 4.0,” pungkasnya. MC Kalsel/tgh

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan