Ratusan investor menghadiri acara Forum Invesment Kalimantan Selatan (Kalsel) yang digelar di hotel Novotel Banjarbaru, Rabu (17/7/2019) Malam.
Turut berhadir dalam kegiatan ini Gubernur Kalsel dalam hal ini di Wakili oleh Kepala Dinas Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu Provinsi Kalsel, Muhammad Nafarin, jajaran Kepala SKPD terkait, PT PLN, dan tamu undangan lainnya.
Gubernur dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Dinas Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu Provinsi Kalsel, Muhammad Nafarin mengatakan forum seperti ini sangat strategis, memberikan dampak positif untuk mendorong peningkatan insvestasi di Kalsel.
Menurutnya, Kalimantan Selatan adalah provinsi dengan banyak potensi dan keunggulan, Kalimantan Selatan seperti kepingan surga di tanah borneo yang dianugerahi kekayaan alam dan letak geografis yang sangat strategis seperti pertambangan, pertanian, perkebunan, perikanan dan keluatan semuanya tersedia dibumi Kalimantan Selatan.
“Diantara provinsi strategis insvestasi di Kalimantan Selatan adalah kawasan industri jorong dan kawasan industri batulicin, erocity, syamsudin noor, pembangunan spot city, dan pembangunan pembangkit listrik dengan nilai insvestasi urusan perindustrian,” katanya.
Selain menjanjikan, letak geografis provinsi Kalsel juga sangat strategis untuk membangun insvestasi berada di tengah wilayah Indonesia.
“Oleh karena itu akses Kalimantan Selatan terbuka diseluruh penjuru Indonesia dengan berada di sisi alur laut kepulauan Indonesia, serta berada ditengah – tengah Indonesia, ini sangat menguntungkan untuk kelancaran pengarusan barang dan jasa yaitu dari arah barat Indonesia, timur Indonesia, apalagi pulau Jawa, posisi Kalsel cukup dekat untuk pemasaran barang dan jasa,” ungkapnya.
Lanjut ia mengatakan, pembangunan objek apapun di Kalimantan Selatan insyaallah akan aman dari bencana, karena Kalimantan Selatan bebas dari gempa bumi dan gunung berapi, nilai tambah Kalimantan Selatan juga terletak pada kesiapan infrastruktur, pendukung instansi seperti tersedianya pelabuhan, tersedianya lahan, termasuk bandara udara, bahkan akhir tahun ini pengembangan bandara Syamsudin Noor akan selesai dan akan menjadi salah satu bandara termegah di Indonesia.
“Disamping itu dari sisi keamanan Kalimantan Selatan saat ini bisa dikatakan sebagai wilayah teraman diindonesia, hampir tidak ada gejolak tenaga kerja, sangat sedikit adanya sengketa, larangan antara perusahaan sehingga insvestor tidak perlu khawatir tentang kondisi keamanan di Kalimantan Selatan,” tuturnya.
Untuk itu saya mengajak kepada insvestor yang berhadir diforum ini berinvestasi lah di Kalsel. “Insyaallah kita akan melihat hasil yang sama-sama menguntungkan, insvestor sukses pembangunan Kalimantan Selatan lebih maju dan masyarakat pun turut merasakan peningkatkan kesejahteraan,” Pungkasnya. MC Kalsel/scw