Kalsel Mengalami Inflasi Sebesar 0,90

Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Selatan merilis perkembangan Indeks Harga Konsumen atau Inflasi pada acara jumpa pers di Aula BPS Prov. Kalsel, Banjarbaru, Senin (10/6/2019). MC Kalsel/tgh

Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Selatan merilis perkembangan indeks harga konsumen / inflasi, pada bulan Mei, di Kota Banjarmasin terjadi inflasi sebesar 0,90%. Laju inflasi kalender tahun 2019 (Mei 2019 terhadap Desember 2018) sebesar 2,91% dan laju inflasi “year on year” adalah 4,89%.

Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Kalsel, Diah Utami menjelaskan di Kota Banjarmasin bulan Mei 2019 terjadi karena mengalami kenaikan harga dengan andil inflasi tertinggi antara lain, ikan bakar, beras, kue kering berminyak, pepes ikan dan angkutan laut

“Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga dengan andil deflasi tertinggi antara lain tarip pulsa ponsel,sepeda motor, bawang merah, daging ayam ras, dan telur ayam ras“ ucapnya saat konferensi pers dikantor setempat, Senin (10/6/2019).

Di tambahkannya Inflasi di Kota Banjarmasin bulan Mei 2019 terjadi karena adanya indeks harga pada kelompok pengeluaran yaitu kelompok bahan makanan sebesar 2,11%, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 1,46%, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,07%, kelompok sandang sebesar 1,04%, kelompok kesehatan sebesar 0,40%, kelompok pendidikan,rekreasi dan olah raga sebesar 0,14%, dan kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,03%.

Disisi lain Diah, menjelaskan bahwa di Kota Tanjung pada bulan Mei 2019 mengalami inflasi sebesar 0,98%. Laju inflasi kalender tahun 2019 (Mei 2019 terhadap Desember 2018) terjadi inflasi sebesar 1,61% dan laju inflasi ” year on year” adalah 2,16%.

“Komoditas yang mengalami kenaikan harga dengan andil inflasi tertinggi di Kota Tanjung antara lain daging ayam ras, gula pasir, kangkung, beras dan tomat sayur,”katanya.

Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga dengan andil deflasi tertinggi antara lain, bawang merah, ketimun, telur ayam ras, sepat siam, ikan laying/benggol.

“Dari 82 Kota yang menghitung indeks harga konsumen, tercatat 81 Kota mengalami inflasi, inflasi tertinggi di Kota Tual sebesar 2,91%, dan terendah di Kota kediri  0,05%. MCKalsel/tgh

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan