BANJARBARU, Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin melaksanakan apel Gelar pasukan pengamanan di kantor Basarnas Banjarmasin yang beralamat di jalan Ahmad Yani KM 28,200, Senin (27/05) dalam rangka siaga SAR Angkutan Lebaran 2019.
Apel Gelar pasukan ini diikuti oleh Potensi SAR antara lain dari PMI, SENKOM, TAGANA, LANDU, Pramuka, TRC 225, Emergency Kasturi Team (EKT) Dan rekan – Rekan Media.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan, Mujiono mengatakan bahwa kegiatan itu untuk memeriksa kesiapan personel maupun sarana prasarana dalam menunjang tugas pokok dan fungsi Basarnas setempat.
“Saya berharap melalui apel tersebut semua rencana yang telah disiapkan dalam pengamanan Idul Fitri 1440 Hijriah di daerah tersebut bisa dilaksanakan secara optimal. Wilayah kerja Kantor Pencarian Dan Pertolongan Banjarmasin meliputi 2 wilayah Yakni Kalimantan Selatan dan Tengah,” ujarnya.
Tentunya, lanjut Mujiono, dengan adanya apel pasukan ini dapat diaplikasikan dengan cepat dan tepat, serta kita dituntut untuk selalu bersinergi dengan seluruh stakeholder terkait. “Sehingga penyelengaraan pengamanan Idul Fitri 1440 H dapat berjalan dengan aman dan lancar,” katanya.
Mujiono juga mengharapkan masyarakat Banua ini bisa mudik serta liburan secara aman, nyaman, tertib, dan merayakan Idul Fitri dengan khidmat.
Mujiono juga menerangkan bahwa karakter di Banua ini yang bisa di sebut kota seribu sungai, di mana masyarakat juga mudik saat Lebaran dengan sebagian menggunakan sarana transportasi laut supaya bisa berkumpul dengan sanak keluarga di kampung halaman.
“Sehingga suasana Lebaran disertai dengan peningkatan aktivitas masyarakat yang mudik ke kampung halaman, baik itu melalui transportasi darat, laut, maupun udara,” katanya lagi.
Mujiono juga menjelaskan peningkatan aktivitas masyarakat untuk mudik itu mempunyai implikasi terhadap pergerakan orang dan barang, mobilitas sarana transportasi, serta transaksi perekonomian di seluruh penjuru tanah air, baik menjelang maupun setelah Lebaran. “Oleh karena itu, dengan meningkatnya lalu lintas di darat, laut, maupun udara, semua pegawai Badan SAR dituntut selalu siap mengantisipasi kemungkinan terjadinya kecelakaan maupun musibah,” tutupnya. Humas SAR Bjm – Mc Kalsel