Kick off meeting Pokja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) Provinsi Kalsel dan Pokja Sanitasi Kota Banjarmasin dibuka langsung Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina di ruang rapat Baretlibangda Kota Banjarmasin, Kamis (16/5/2019).
Dalam sambutannya, Ibnu Sina mengatakan bahwa hal tersebut sudah menjadi komitmen bersama termasuk program dari Kementerian, dan kemudian termasuk kerja sama dan bantuan dari KIAT (Kerjasama Indonesia Australia) tetap berjalan.
Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan Setda Kota Banjarmasin, Doyo Pudjadi mengatakan bahwa Pemko Banjarmasin telah membuat visi sanitasi Kota Banjarmasin tahun 2020-2024 yakni, Bersinergi Tuntaskan Sanitasi Berkelanjutan (Bekantan).
Visi sanitasi merupakan upaya percepatan menuntaskan sanitasi berkelanjutan di Banjarmasin. Sedangkan untuk misi adalah, mewujudkan pengelolaan air limbah domestik yang aman dan berkelanjutan.
Pemko Banjarmasin pun selama ini melakukan perbaikan sanitasi seperti aksi persampahan yang dilaksanakan dari tahun 2013. Targetnya adalah pengurangan dan penanganan sampah rumah tangga Kota Banjarmasin.
Kemudian aksi pengurangan sampah plastik dengan menerbitkan Peraturan Walikota tentang larangan penggunaan kantong plastik di toko modern hingga pasar tradisional. Mc Kalsel/Rns
