Syamsudin Noor Siap Ganti Status di 2019

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalsel, Rusdiansyah (kiri) memberikan keterangan kepada insan pers usai acara Rapat Sikronisasi Program dan kegiatan tahun 2020 sektor perhubungan di Hotel Golden Tulip Banjarmasin, Selasa (12/2/2019). MC Kalsel/tgh

Sektor perhubungan diharapkan mendukung perekonomian masyarakat contohnya seperti distribusi barang ketika barang menumpuk di pelabuhan atau barang lewat udara harus memiliki alat transportasi yang membawa barang  untuk sampai kemasyarakat.

“Ketika transportasi ini lancar, sampai ketempat sesuai jadwal dan waktu otomatis akan berpengaruh terhadap harga barang tersebut ketika tiba didaerah khususnya Kalimantan Selatan,” ucap Kadishub Provinsi Kalsel Rusdiansyah kepada wartawan usai pembukaan acara Rapat Sikronisasi Program dan kegiatan tahun 2020 sektor perhubungan di Hotel Golden Tulip, Banjarmasin Selasa (12/2/2019).

Menurutnya, kita harus benar-benar memperhatikan dalam membangun perekonomian masyarakat sektor perhubungan harus siap dan tidak ada halangan yang berkaitan dalam sektor perhubungan. “Oleh sebab itu kita harus konsentrasi dalam rangka mendorong distribusi barang, sehingga cepat sampai ke masayarakat,” kata Rusdi.

Sementara itu prioritas ditahun  2020 dalam sektor perhubungan adalah sesuai keinginan gubernur Kalimantan Selatan agar mampu mendorong bandara Syamsudin Noor, yang insya allah beroperasi pada bulan oktober 2019 dan juga dapat mendorong agar supaya status bandara Syamsudin Noor menjadi bandara  internasional sebelum menjadi bandara yang baru.

Lanjutnya Rusdi mengatakan statusnya internasional dalam rangka untuk mendorong sektor pariwisata sehihgga nanti bandara internasional ini masyarakat dunia international bisa langsung ke Banjarmasin, contohnya seperti dari Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, sehingga bisa langsung ke Syamsudin Noor.

“Kalau bandara ini berstatus internasional barang kali akan ada rute penerbangan Banjarmasin ke Malaysia. Serta saat ini bandara Syamsudin Noor masih berstatus domestik tetapi  proses sudah berjalan, mudah – mudahan dalam waktu cepat, masih menunggu status bandara ini menjadi internasional,” ungkapnya.

Saya berharap target paling lambat sebelum atau mau operasinya bandara yang baru tetapi kita usahakan sebelum itu, dengan kondisi yang ada ini layoutnya sudah kita diskusikan dengan Angkasa Pura, Garuda dan lain sebagainya.

“Sedangkan kondisi bandara sekarang sudah bisa internasional, jadi ketika dia statusnya sudah keluar, maka bandara baru tinggal pindah saja menjadi bandara internasional,” pungkasnya. MC Kalsel/tgh

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan