Pertunjukan drama kolosal meriahkan peringatan hari pahlawan, pertunjukan ini disertai dengan ledakan TNT saat detik-detik peperangan berlangsung di stadion 17 Mei Banjarmasin, Sabtu (10/11).
350 personil dari Batalyon 623 Korem 101 Antasari berperan dalam naskah drama berjudul Langkah-langkah Pahlawan Kita karya Adjim Arijadi (1997).
Pertunjukan kolosal ini disuguhkan setelah pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Pahlawan dan lelang lima karya lukisan pahlawan hasil lomba lukis bertema pahlawan di Korem 101 Antasari.
Gubernur Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor mengapresiasi karya drama yang mengisahkan perang Banjar di masa penjajahan, termasuk peperangan di seluruh Indonesia sehingga memberikan nilai-nilai perjuangan sampai hari ini.
Semangat perang Banjar, tentu semangatnya sama dengan perang-perang yang dilakukan oleh rakyat di seluruh Indonesia, yang harus kita warisi adalah semangat juangnya di setiap medan pertempuran, mereka merelakan nyawa mereka untuk berjuang dan merebut dan mempertahankan RI ini, semangat pahlawan ini yang harus ada di dada kita, dada bangsa Indonesia.
Sahbirin juga menyampaikan bahwa semangat juang yang dapat dilakukan di masa kemerdekaan ini dengan tidak bermalas-malasan, “Kita harus bergerak, jangan malas, kita harus bisa bersatu padu dan kita tahu Indonesia ini berwarna warni, berbeda namun satu,” tutur orang nomor satu di Kalimantan Selatan ini. Mc Kalsel / Fuz