Apel Peringatan Hari Jadi ke-68 Provinsi Kalimantan Selatan dengan tema “Bagawi Giat, Rakyat Rakat, Banua Selamat di ikuti seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkup Pemprov Kalsel bertempat di Halaman Kantor Setda Provinsi Kalsel, Banjarbaru, Selasa (14/8).
Wakil Gubernur Provinsi Kalsel, H Rudy Resnawan mengatakan Apel Peringatan Hari Jadi ini merupakan momentum sejarah yang memang sepatutnya kita kenang, kita renungkan dan kita hayati secara seksama untuk menjadi inspirasi kita dalam membangun Provinsi Kalsel yang lebih baik dan lebih maju, Mandiri dan Terdepan (Mapan) di seluruh sektor pembangunan.
“Berdirinya Kalsel sebagai salah satu Provinsi di Indonesia merupakan kebanggaan bagi kita semua dan sebagai Provinsi tertua di Pulau Kalimantan, maka Provinsi Kalsel harus menjadi yang Mapan dalam menuju sukses penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan” kata Rudy.
Menurutnya, para pendahulu kita sudah meletakan pondasi yang kuat untuk membangun banua ini dan mereka para Gubernur terdahulu dari Pangeran Muhammad Noor hingga H Rudy Ariffin telah mewariskan kepada kita tatanan yang baik.
“Oleh karena itu, kita mempunyai tugas lanjutan untuk merias banua ini dengan kehidupan rakyat yg lebih makmur dan sejahtera, ekonomi yang lebih baik, pelayanan yang prima, infrastruktur yang bisa di nikmati oleh semua rakyat serta terciptanya keadilan sosial ditengah kehidupan rakyat Kalsel” ujarnya.
Rudy juga mengungkapkan upaya terus bergerak itu, kini membuahkan capaian hasil. Pembangunan yang sangat menggembirakan diantaranya perekonomian di daerah kita mengalami kebangkitan, jika di tahun 2015 dan 2016 ekonomi kita tumbuh rata-rata sekitar 4 persen, maka di akhir tahun 2017 mampu tumbuh sebesar 5,26 persen. Bahkan, perekonomian kita diperkirakan bisa tumbuh lebih baik lagi di tahun 2018.
“Provinsi kita juga dipercaya sebagai tempat penyelenggaraan event nasional seperti Pertemuan Ijtima Ulama se-Indonseia, Pertemuan Masyarakat Gambut se-Indonesia, Hut Satpol PP se-Indonesia dan nantinya menjadi Tuan Rumah Hari Pangan se-Dunia” pungkasnya.
Dalam konteks berpemerintahan, Provinsi Kalsel mampu meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)selama 5 tahun berturut-turut, kondisi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan kekuatan fiskal juga termasuk salah satu yang terbaik di Indonseia dan indikator kita mampu melakukan tata kelola pemerintahan secara profesional.
“Beberapa pembangunan infrastruktur terus kita dorong agar bisa cepat selesai seperti pembangunan Bandara Syamsudin Noor, pembangunan Bendungan Pitap di Kabupaten Tapin, pembangunan Pelabuhan Swarangan di Kabupaten Tanah Laut, pembangunan infrastruktur pendukung kawasan industri Kabupaten Tanah Laut dan Tanah Bumbu serta infrastruktur ini sangat kita nantikan karena akan menjadi kekuatan besar untuk meraih masa depan Kalsel yang Mapan” tandasnya .
Ia juga mengajak kepada seluruh jajaran Pemprov Kalsel dan Kab/Kota untuk terus bergerak dengan secepat-cepatnya agar percepatan pembangunan bisa dilaksanakan dan kita gelorakan semangat rakyat untuk bergotong-royong, bahu-membahu dan turut serta dalam membangun banua yang kita cintai ini.
Memasuki usia yang ke-68 tahun ini, kita sangat yakin dan optimis bahwa harapan dan cita-cita untuk menjadikan Provinsi Kalsel yang mapan bisa kita wujudkan. MC Kalsel/Ar