Rantau, INFO_PAS – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Rantau Rabu, 11 April 2018 memperingati Isra Miraj 1439 Hijriah di Mesjid Al Umm Rutan Rantau.
Peringatan Isra Miraj ini dihadiri Pegawai dan seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Rantau.
Pada rangkaian peringatan Isra Miraj diawali dengan semaraknya lantunan Maulid Habsyi dari Warga Binaan Santri Pesantren Al Hidayah Rutan Rantau membawa susana larut dalam kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW dilanjutkan dengan pembacaan Tilawatil Qur’an dan sambutan Kepala Rutan Rantau Batara Hutasoit.
Dalam sambutannya Kepala Rutan menyampaikan perayaan Isra Miraj 1439 Hijriah ini terselenggara atas kerjasama antara Jajaran Rutan Rantau dan antusiasme Warga Binaan Pemasyarakatan.
”Saya merasa bangga atas antusias Warga Binaan dalam bahu membahu melaksanakan kegiatan Isra dan Mi’raj di Mesjid Al Umm Rutan Rantau ini, semoga acara seperti ini dapat dilaksanakan berkelanjutan” tuturnya.
Kepala Rutan berpesan kepada Warga Binaan agar momentum Isra dan Miraj ini menjadi momentum untuk menjadi lebih baik lagi terutama dalam pelaksanaan Sholat Lima Waktu dan Belajar Membaca Al-Qur’an.
Ust. Sanusi sebagai penceramah juga berpesan Isra dan Mi’raj adalah bentuk kecintaan kita Kepada Nabi Muhammad SAW dalam meningkatkan keimanan kita kepada Allah SWT terutama dalam melaksanakan Sholat lima waktu yang diperintahkan langsung oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW dalam peristiwa Isra dan Miraj.
Isra Miraj adalah peringatan dua peristiwa berbeda yang sangat penting dalam ajaran Islam. Dalam kejadian Isra diceritakan Nabi Muhammad pergi dari Masjidil Haram hingga Masjidil Aqsa hanya dalam waktu satu malam. Adapun jarak antara Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa lebih dari 1200 km bisa ditempuh hanya dalam waktu satu malam dengan mengunakan Buraq yang dikirim oleh Allah untuk Nabi.
Di malam yang sama, Nabi Muhammad juga dinaikkan Allah ke surga untuk mendapatkan perintah shalat lima waktu langsung dari Allah SWT.