Bertempat di Gedung Mahligai Pancasila, Banjarmasin, Kamis (14/12) dilaksanakan pisah sambut Komandan Resort Militer (Danrem) 101/Antasari dari Brigjen TNI M. Syafei Kasno kepada Kol. Inf Yudianto Putrajaya.
Brigjen TNI M. Syafei Kasno dalam kesempatannya mengungkapkan, selama 7 bulan 4 hari melaksanakan tugas sebagai Danrem 101/Antasari banyak sekali kesan dan pelajaran yang didapatkannya, selama itu pula dirinya merasakan kondisi dan situasi yang begitu baik di Kalsel meskipun masyarakat Kalsel terdiri dari berbagai Suku dan Agama tetapi tidak pernah ada hal yang menyebabkan keretakan di Kalsel.
“Saya juga berharap kepada Danrem 101/Antasari yang baru Kol.Inf Yudianto Putrajaya untuk bisa melanjutkan program-program yang telah dilaksanakan sebelumnya seperti program cetak sawah dan progam luas tambah tanam” ujarnya.
Terkait dengan program luas tambah tanam Syafei menjelaskan saat ini telah mencapai 1200 Hektar, dan kemungkinan tahun depan bisa menjadi 1800 Hektar atau meningkat 1,5 kali lipat dari yang sekarang.
“Adapun kendala yang dihadapi khususnya di daerah persawahan yakni banjir, karena curah hujan cukup tinggi di Kalsel, sehingga menyebabkan kebanyakan sawah di Kalsel terendam banjir” jelasnya.
Sementara itu ditempat yang sama, Danrem 101/Antasari yang baru Kol. Inf Yudianto Putrajaya mengatakan TNI-POLRI akan membangun sinergitas serta akan mendukung secara totalitas kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemda Provinsi Kalimantan Selatan.
“Kita tetap akan melihat program-program yang ada untuk disinergikan antara Pemda TNI-POLRI dan komponen masyarakat lainnya, demi kemaslahatan masyarakat Kalsel” kata Putra.
Sebelum menjabat sebagai Danrem 101/Antasari Kol.Inf Yudianto Putrajaya pernah dapat penugasan selama 17 tahun setengah di KOPASUS, kemudian diberi kesempatan untuk bertugas di Kodam VII/Rabuana Kodim Kota Manado, Makostrad Divisi 1, dan lainnya hingga sekarang ini menjadi Komandan Resort Militer 101/Antasari.
Sementara itu selepas dari tugasnya sebagai Danrem 101/Antasari Brigjen TNI M. Syafei Kasno akan dipindah tugaskan sebagai Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Badan Intelijen Negara (BIN) di Jakarta. MC Kalsel/Jml