“Masing-masing Perguruan Tinggu di Kalsel diharapkan menindaklanjuti Deklarasi Kebangsaan dengan mengembangkan pola-pola pembelajaran melawan radikalisme dan intoleransi di kampus.”
Harapan itu disampaikan Ketua Steering Comitee, Prof Dr HM Hadin Muhjad seusai menghadiri peringatan 89 tahun Sumpah Pemuda yang dirangkai Kuliah Akbar dan Deklarasi Kebangsaan Perguruan Tinggi Melawan Radikalisme di Lapangan Sepakbola Kayu Tangi Banjarmasin, akhir pekan lalu. Rektor Universitas Nahdatul Ulama Kalimantan Selatan (UNU) Kalsel tersebut juga menyatakan acara ini bukan seremonial semata namun diharapkan kampus bisa bergerak menggelorakannya hingga potensi paham-paham menyimpang dari ideologi Pancasila bisa dihilangkan. Sementara, Sekretaris Steering Comitee, Dr HM Sayuti Enggok berharap kegiatan yang diselenggarakan bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda itu dapat menjadi spirit bagi kalangan muda dan mahasiswa untuk merevitalisasi kembali nilai-nilai dan semangat kebangsaan agar terus diaktualisasikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sebagai modal bersama mewujudkan Indonesia yang aman, adil, makmur dan sejahtera. (NRH/RDM)