Banyaknya kasus-kasus yang terjadi seperti sengketa, dan arsip aset yang hilang akibat tidak tertib dalam pengelolaan arsip aset daerah mendorong Arsip Nasioanal Republik Indinesia (ANRI) melaksanakan Bimbingan dan Konseling (Bimkos) Teknis Pengelolaan Arsip Aset Nasional di Provinsi Kalimantan Selatan.
“Dengan tertibnya pengelolaan arsip aset ini akan menyelamatkan aset-aset daerah, terutama yang berkaitan dengan aset di Provinsi dan Kab/Kota di Kalimantan Selatan” kata Direktur Kearsipan Daerah 1 ANRI, Amieka Hasraf usai pembukaan Bimkos Teknis Pengelolaan Arsip Aset Nasional, di Hotel Golden Tulip Banjarmasin, Selasa (14/3).
Amieka juga mengatakan bahwa pihaknya akan bersinergi dengan Lembaga Kearsipan Daerah di seluruh Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia untuk menyelamatkan arsip aset Republik Indonesia.
“Aset itu kaitannya dengen kepemilikan, di keluarga pun kita punya aset apalagi di Pemerintahan itu harus kita selamatkan dengan cara membuat daftar arsip aset, sehingga kita mengetahui persis seberapa banyak jumlah dari arsip aset yang kita milki” terangnya.
Dirinya mengharapkan keseriusan dari para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengikuti Bimkos ini, karena apa yang disampaikan pada Bimkos ini akan membantu mereka dalam menyelamatkan arsip aset didaerah mereka masing-masing.
Bimkos ini dilaksanakan selama dua hari, dari hari Selasa s/d Rabu (14 s/d 15) Maret 2017, dimana pada hari pertama peserta akan diberikan sosialisasi terkait dengan kebijakan pengelolaan arsip aset di daerah, dilanjutkan hari kedua dengan pelatihan teknis terkait pengolahan arsip aset di daerah. (Jml)
