Aliansi Pemuda Anti Narkoba (APAN) Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar seminar dengan tema “Mencari Titik Temu Aman Keluarga Kami Dalam Permasalahan Perkembangan Narkoba yang Merajalela” di Aula BPSDMD Banjarbaru.
Kegiatan seminar turut dihadiri Gubernur Kalsel Sahbirin Noor diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintah Hukum dan Politik Setdaprov Kalsel, Sulkan.
Dalam sambutannya Sulkan mengatakan permasalahan narkoba semakin hari semakin mengkhawatirkan, menjadi ancaman serius bagi masa depan generasi muda serta stabilitas masyarakat Indonesia khususnya di Kalsel.
“Perlu kita sadari bahwa penanganan masalah narkoba memerlukan kerja sama lintas sektor, lintas generasi, dan lintas komunitas. Oleh karena itu, diharapkan dengan adanya organisasi APAN yang menyelenggarakan seminar ini, semangat kolaboratif dan inspirasi dapat muncul bagi masyarakat lainnya untuk menjauhi narkoba,” kata Sulkan, Selasa (28/11/2023).
Menurutnya, permasalahan narkoba ini harus dilakukan dengan cara memperkuat peran keluarga dalam membentuk karakter dan nilai-nilai positif dalam bermasyarakat.
“Saya yakin bahwa melalui penguatan peran keluarga, kita dapat menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung perkembangan anak-anak kita tanpa terpengaruh oleh ancaman obat-obatan terlarang,” ujarnya.
Selain itu, pemerintah juga telah meluncurkan program-program inovatif untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat tentang bahaya narkoba dan bagaimana mereka dapat berperan dalam melindungi keluarga mereka.
Namun, perjuangan ini bukanlah tugas yang mudah dan memerlukan dukungan bersama dari semua pihak.
Melalui seminar ini, Ia mengajak semua peserta dan masyarakat Kalsel untuk bersama-sama mendengarkan pemikiran dan pengalaman dari para ahli, praktisi, dan tokoh masyarakat yang menjadi pembicara pada seminar ini.
“Pengalaman mereka adalah sumber inspirasi bagi kita semua untuk terus berupaya dan mencari solusi terbaik dalam menghadapi permasalahan narkoba,” ucapnya.
Ia berharap melalui seminar ini, dapat menciptakan rencana aksi konkret untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang bahaya narkoba, memperkuat peran keluarga, dan menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan positif agar anak-anak kita merasa aman dan nyaman bersama keluarganya.
“Semangat dan kerja keras kita bersama, insya Allah akan menjadi kunci keberhasilan dalam mengatasi permasalahan narkoba di Kalsel. Mari kita jalin sinergi, bersatu padu, untuk mencapai Kalimantan Selatan yang bersih dari ancaman narkoba,” kata Sulkan. MC Kalsel/scw
