Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) melalui Dinas Sosial kembali membuka dapur umum, kali ini di Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar. Langkah ini dilakukan sebagai respon cepat terhadap kondisi masyarakat yang terdampak bencana.
Plt Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalsel Gusti Yanuar Noor Rifai melalui Kepala Bidang Penanganan Bencana Achmadi mengatakan, sebelumnya dapur umum telah beroperasi di Kecamatan Kurau, Kabupaten Tanah Laut selama 10 hari untuk membantu warga yang mengalami kesulitan akibat cuaca ekstrem.
“Setelah kebutuhan di Kecamatan Kurau mulai tertangani, Pemprov Kalsel memindahkan layanan ke Martapura Timur yang juga terdampak bencana alam banjir. Direncanakan kita 5 hari membuka dapur umum,” kata Achmadi, Banjar, Selasa (4/2/2025).
Disebutkan Achmadi, bahwa dapur umum ini dibuka selama 5 hari dan akan menyediakan makanan siap saji setiap harinya bagi 20 desa yang membutuhkan.
“Setiap desa sebanyak kurang lebih 1.000 bungkus perhari kami berikan makanan siap saji. Kami berupaya memastikan tidak ada masyarakat yang kesulitan mendapatkan makanan selama situasi ini. Tim Tagana dan relawan terus bekerja untuk mendistribusikan bantuan dengan cepat,” ujar Achmadi.
Selain makanan, Dinas Sosial Provinsi Kalsel juga menyalurkan bantuan logistik lainnya, seperti selimut, pakaian, dan kebutuhan pokok lainnya.
“Yang kita perlukan saat ini adalah pampers untuk anak-anak dan dewasa. Karena kami kehabisan stok. Saat ini kami juga menunggu bantuan dari Kemensos untuk menambah logisik yang saat ini sudah didalam perjalanan,” tambahnya.
ia pun menghimbau masyarakat agar tetap waspada dan melaporkan jika ada warga yang membutuhkan pertolongan lebih lanjut.
Dengan pembukaan dapur umum ini, diharapkan kebutuhan dasar warga dapat terpenuhi hingga situasi kembali normal. Pemprov Kalsel juga terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menyiapkan langkah-langkah lanjutan dalam upaya pemulihan. MC Kalsel/Rns
