Gubernur Kalsel Resmikan Gedung Olahraga NPCI Sekaligus Lepas Kontingen Kalsel Pada Peparnas XVII

Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor diwakili Plt Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Kalsel, Rusdi Hartono meresmikan Gedung Olahraga NPCI Provinsi Kalimantan Selatan dan Pelepasan Kontingen Peparnas XVII Solo-Jawa Tengah 2024 di Banjarbaru, Rabu (11/9/2024). 

Peresmian Gedung dan pelepasan atlet NPCI Kalsel ditandai dengan pemukulan gong. Kegiatan turut dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Kalsel, Raudatul Jannah, Plt Kadispora Kalsel, Diauddin, Ketua NPCI Kalsel, Sumansyah.

Dalam sambutannya, Rusdi Hartono mengucapkan selamat atas peresmian gedung NPCI Kalsel dan pelepasan Kontigen NPCI Kalsel ke Peparnas tahun 2024. 

“Kami ucapkan selama atas peresmian gedung baru kantor NPCI Kalsel. Mudah-mudahan, di momen yang penuh suka cita ini, kita semua mampu menyatukan tekad, semangat, kegigihan dan ketegaran, bahwa kita berada dalam satu harapan, untuk meraih prestasi yang membanggakan bagi paralympic Kalsel,” kata Rusdi mewakili Gubernur Kalsel.

Menurutnya, yang lebih membanggakan lagi, gedung olahraga ini diselesaikan dengan biaya swadaya dan gotong royong dari para pengurus, atlet dan pelatih NPCI Kalimantan Selatan.

“Ini contoh bagi organisasi olahraga lain, bahwa fasilitas olahraga bisa kita bangun secara mandiri, jika kita memiliki kemauan dan tekad untuk memajukan olahraga. Tekad dan kemauan inilah, yang menyala dalam tubuh organisasi NPCI Kalsel, dan melampaui keterbatasan yang mereka alami,” ujarnya. 

Bahkan Pemprov Kalsel sangat mendukung pengembangan olahraga di kalangan disabilitas, baik melalui pemberian hibah maupun pemberian bonus, yang sekarang ini nilainya sudah disetarakan.

“Dukungan yang sudah dilakukan yaitu pemberian hibah tanah, yang sekarang ini telah berdiri gedung olahraga H. Ahmad Firdaus. Bahkan pemberian dana hibah untuk pembinaan olahraga bagi paralympic kalsel dan biaya kontingen NPCI Kalsel untuk berlaga di peparnas ke-17 tahun 2024,” ucapnya. 

“Insya allah, bonus bagi paralympic yang berprestasi, akan tetap setara dengan atlet yang berprestasi di arena pekan olahraga nasional,” lanjutnya. 

Ia berharap Gubernur berikutnya juga tetap memberikan perhatian dan perlakuan yang sama terhadap organisasi olahraga dan atlet-atlet disabilitas, termasuk organisasi dan penyandang disabilitas di luar dunia olahraga.

Ia juga berpesan kepada pengurus, pelatih dan atlet NPCI Kalsel, agar menjaga dan memelihara gedung dengan baik, karena seringkali kita menemukan, gedung yang megah menjadi berantakan dan tidak termanfaatkan dengan maksimal, akibat pengelolaan yang tidak profesional.

“Dari gedung ini, kiranya semakin banyak paralympic yang lahir di Bumi kalimantan Selatan. di Peparnas Papua kita sudah mampu berada diperingkat 4,” imbuhnya. 

Sementara itu, Ketua NPCI Kalsel, Sumansyah mengatakan Kontingen Kalsel yang akan berangkat sebanyak 308 orang terdiri 206 atlet dan 102 pelatih, Official dan pendamping pada Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVII di Solo, Jawa Tengah. 

“Kita akan berangkatkan 308 atlet, pelatih, official dan pendamping yang akan bertanding di 18 cabang olagraga,” kata Sumansyah. 

Sumansyah mengatakan Peparnas XVII akan berlangsung pada 6-13 Oktober 2024.  Sebelumnya, para atlet akan menjalani tes klasifikasi pada 1-2 Oktober.

Untuk atlet dan pendamping berangkat tanggal 1 dan 2 Oktober 2024 karena bakal ada tes klasifikasi di Solo terlebih dahulu. Sementara yang lain berangkat mulai 3-5 Oktober. Pembukaan rencananya akan dilakukan pada 6 atau 7 Oktober 2024 nanti. MC Kalsel/tgh

Mungkin Anda Menyukai