Sebanyak 800 ASN meliputi Pejabat Administrator dan Pengawas di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) mengikuti penilaian kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) berbasis Computer Assisted Competency Test (CACT), bertempat di Ruang CAT, Kanreg BKN VIII, Banjarbaru, Senin (9/9/2024).
Pelaksanaan penilaian berbasis CACT ini merupakan program Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kalsel bekerjasama dengan Kantor Regional VIII Badan Kepegawaian Negara (BKN) Banjarmasin yang bertujuan untuk mendukung terwujudnya implementasi sistem merit dalam penyelenggaraan manajemen ASN dan memenuhi manajemen talenta nasional serta membantu Pemprov dalam memetakan potensi dan kompetensi ASN.
Kepala BKD Kalsel Dinansyah, diwakili oleh Kasubbid Pendidikan Pelatihan dan Sertifikasi Jabatan, Reza Fahlevi mengatakan peserta sendiri sudah ditentukan oleh BKD Kalsel dengan prioritas peserta ASN yang tidak mempunyai tugas mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) dan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA).
BKD Kalsel sendiri, lanjut Reza, menargetkan sampai akhir 2024, untuk ASN yang ikut penilaian kompetensi ini sebanyak 2.000 lebih.
“Pada tahap pertama ada 800 ASN yang di tes secara gratis bagi pejabat administrator dan pejabat pengawas di lingkup Pemprov Kalsel. Ini kita prioritaskan bagi mereka yang tidak mempunyai tugas mengikuti PKP dan PKA,” kata Reza.
Lebih lanjut, Reza mengungkapkan ada beberapa kategori tes yang di ujikan pada CACT tersebut diantaranya aspek Manajerial dan Sosiokultural.
“Selain upaya menemukan gap kompetensi ASN sehingga didapatkan program pengembangan kompetensi yang tepat, diharapkan juga dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan kinerja pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” tukasnya. MC Kalsel/Jml
