Satu Dekade Kepemimpinan Gubernur Kalsel, Pembangunan di Sektor Perkebunan dan Peternakan Meningkat Signifikan

Selama satu dekade kepemimpinan Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor pembangunan disektor perkebunan dan peternakan terus mengalami peningkatan sangat signifikan. Keberhasilan pembangunan itu menorehkan berbagai prestasi ditingkat daerah dan nasional.

Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Suparmi mengatakan hal ini untuk kemajuan Kalsel yang makmur, sejahtera dan berkelanjutan sebagai Gerang Ibu Kota Negara sehingga Disbunnak Kalsel terus berinovasi di bidang perkebunan dan peternakan untuk mewujudkan pekebun dan peternak yang sejahtera, di Banjarbaru, Jumat (6/9/2024).

Lewat program-program yang dijalankan, penghargaan yang diraih Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor (Paman Birin) di 2017, Paman Birin juga menerima penghargaan Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (UPSUS SIWAB) Awards 2017 dari Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian. Penghargaan itu merupakan hadiah sebagai provinsi yang berprestasi dengan Capaian IB Inseminasi Buatan Tertinggi II (Wilayah Semi Intensif) dalam program UPSUS SIWAB.

Pada 2019, Paman Birin juga meraih Penghargaan Pengembangan Hilirisasi dan Kewirausahaan Bidang Perkebunan dalam rangka peringatan Hari Perkebunan ke-62.

“Di 2020 Sahbirin Noor juga meraih penghargaan Pembangunan Perkebunan Berkelanjutan sebagai daerah penghasil karet yang berhasil melaksanakan peningkatan produksi dan pembangunan perkebunan berkelanjutan,” kata Suparmi.

Selanjutnya di 2022, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor menorehkan penghargaan untuk penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang sempat melanda Kalsel dengan menerima dua prestasi sekaligus yakni Penghargaan Provinsi Menuju Nol Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan Penghargaan Kategori Pemerintah Provinsi dengan Capaian Vaksinasi Terbaik.

Tak hanya itu saja, di 2023 Sahbirin Noor menerima Penghargaan Tanda Kehormatan Satyalancana Wira Karya untuk Program Inovasi Sistem Integrasi Kelapa Sawit-Sapi Berbasis Kemitraan Usaha Ternak Inti Plasma (Siska Ku Intip). Keberhasilan meraih penghargaan Satyalancana Wira Karya adalah bentuk komitmen dan gagasan ke-berhasilan inovasi program Siska Ku Intip.

“Ditahun yang sama Paman Birin juga memperoleh Anugerah Perkebunan Indonesia 2023 kategori Pemerintah Daerah dalam Mengembangkan Inovasi Permodelan Kerja Sama Integrasi Usaha Perkebunan Kelapa Sawit dengan Usaha Lainnya. Terobosan ini merupakan hasil dari Inovasi itu ialah Sistem Integrasi Sapi Kelapa Sawit Berbasis Kemitraan Usaha Ternak Inti Plasma (Siska KU Intip) serta Penghargaan Perkebunan Indonesia Kategori Pemerintahan Daerah Dalam Mengembangkan Inovasi Permodelan Kerjasama Integritas Usaha Perkebunan Kelapa Sawit dengan Usaha Lainnya,” jelas Suparmi.

Lebih jauh, di 2024 Paman Birin menerima Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) melalui Inovasi “SITI HAWA LARI” dengan inovasi peningkatan jumlah ternak itik dari 100 menjadi 1.000 ekor.

“Penghargaan ini diberikan tidak lepas dari komitmen dan perhatian Gubernur Kalsel terhadap perkebunan dan peternakan di Kalsel yang terus mendapatkan dukungan untuk kemajuan Banua,” ucap Suparmi. MC Kalsel/scw

Mungkin Anda Menyukai