Dua periode kepemimpinan Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) berhasil meraih banyak prestasi hingga penghargaan.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Perkim) Provinsi Kalimantan, Musyidah Aminy melalui Sekretaris Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman, Rusidah mengatakan, selama periode Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor atau akrab disapa Paman Birin dari tahun 2016-2024 berbagai penghargaan berhasil diraih pihaknya.
”Penghargaan pertama yang diberikan oleh Paman Birin yakni pada tahun 2022 dengan kategori Penilaian Perkantoran Ramah Lingkungan Lingkup Pemprov Kalsel berhasil meraih peringkat ketiga,” kata Rusidah, Rabu (4/9/2024).
Selanjutnya, Ia menambahkan, Disperkim juga berhasil mendapat penghargaan berupa Harapan I tahun 2022 pada Geospasial Banua Award kategori Satuan Kerja Perangkat Daerah Prov Kalsel, Piagam Penghargaan Gubernur Kalsel tahun 2022 terkait Bantuan Peduli Sosial Korban Bencana Alam Gempa Bumi di Cianjur Jawa Barat, Peringkat Kedua Perak Tahun 2023 dari Badan Informasi Geospasial terkait Inovasi Pemanfaatan Informasi Geospasial dan Piagam Kalsel Prourement Award 2024 terkait Merealisasikan Tender/Seleksi Dini Pada Tahun 2023 Untuk Pekerjaan Tahun Anggaran 2024.
”Untuk Bumandala tingkat nasional di Bali tahun 2023, Disperkim Kalsel meraih perolehan medali perak terkait tentang jaringan simpul geospasial batas kewilayahan yang ada didalam sistem informasi perumahan atau aplikasi sistem perumahan – Si Imah,” ucapnya.
Ia menuturkan, dengan berbagai penghargaan yang berhasil diraih oleh Disperkim, akan menjadi pemacu dan memotivasi untuk terus berkembang terlabih di era digitlisasi saat ini. Untuk itu pihaknya terus melakukan inovasi dengan akan meluncurkan aplikasi si Nikmah.
”Inovasi yang akan kita keluarkan berikutnya adalah si Nikmah atau sistem informasi klinik rumah, ini apresiasi dari bidang perumahan untuk mengetahui atau asistensi atau klinik desain rumah seperti apa yang akan diinginkan masyarakat jadi bisa di konsultasikan di perkim melalui aplikasi si Nikmah yang akan lounching pada akhir tahun 2024,” imbuhnya.
Selain itu, Ia berharap, dengan adanya dua inovasi aplikasi si Imah dan si Nikmah, Disperkim Kalsel dapat meningkatkan kinerja dalam menciptakan rumah layak huni dan kawasan permukiman dalam kondisi baik, khususnya si Imah yang merupakan sistem perumahakan yang bisa langsung diakses oleh masyarakat untuk mengusulakan bantuan sosial peningkatan kualitas rumah tidak layak huni menjadi rumah layak huni bagi korban bencana dan kawasan permukiman kumuh kewenangan provinsi.
”Untuk si Nikmah adalah memudahkan masyarakat untuk mendapatkan informasi desain rumah sehat dan ramah lingkungan apabila masyarakat menginginkan suatu desain rumah ramah lingkungan, maka bisa mengunjungi atau menyampaikan usulan melalui aplikasi si Nikmah,” pungkasnya. MC Kalsel/tgh