Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) Sahbirin Noor diwakili Asisten Bidang Administrasi Umum Sekdaprov Kalsel Ahmad Bagiawan membuka Lomba Masak Serba Ikan Tingkat Provinsi Kalsel Tahun 2024 sebagai wujud upaya nyata dan sangat relevan yang dilakukan Pemerintah Provinsi Kalsel untuk mendukung dan menyukseskan program gerakan memasyarakatkan makan ikan yang di kenal dengan Gemarikan.
Ikan merupakan salah satu sumber protein hewani yang dapat memenuhi kebutuhan gizi, bermanfaat bagi kesehatan dan tumbuh kembang manusia.
“Upaya mengedukasi masyarakat menjadi hal krusial, agar masyarakat memperoleh informasi pentingnya pemenuhan gizi bagi tubuh sehingga kesadaran akan hal tersebut terus meningkat,” kata Gia, Banjarbaru, Rabu (21/8/2024).
Gia mengatakan, sebagai bagian dari pemanfaatan sumber daya perikanan, mengkonsumsi ikan secara rutin dengan teknik pengolahan yang tepat dan benar adalah salah satu upaya menjaga keberlanjutan sektor ini serta untuk mendukung penurunan angka stunting yang saat ini gencar dilakukan Pemerintah Provinsi Kalsel.
Selanjutnya, kondisi budaya lokal masyarakat Banua yang sangat gemar makan ikan. Hal tersebut dibuktikan oleh tingkat konsumsi ikan penduduk yang cukup tinggi pada 2023 yaitu 65,50 kg/kapita/tahun, berada diatas tingkat konsumsi nasional : 56.48 kg/kapita/tahun.
Oleh sebab itu, program Gemarikan yang dicetuskan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan dapat dilaksanakan dengan baik di Kalsel.
“Sebagai konsumsi sehari-hari, variasi olahan berbahan dasar ikan, juga dapat kita manfaatkan untuk memperkenalkan kuliner khas daerah kita kepada masyarakat luar,” ujar Gia.
Hal ini akan memberi nilai ekonomis bagi masyarakat dan berdampak positif terhadap perkembangan UMKM Banua.
Selain itu, Gia menilai kegiatan lomba hari ini juga sebagai bentuk sosialisasi dan memberikan informasi ternyata dengan bahan baku ikan dapat diolah menjadi berbagai resep baru yang lezat dan nilai gizi yang tinggi. MC Kalsel/scw
