Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Raudatul Jannah didampingi Ketua III Bidang Penguatan Ketahanan Keluarga, Sukmawati Rusdi Hartono membagikan 700 paket makanan olahan ikan berupa pentol ikan dan burger ikan sebagai salah satu upaya penurunan angka stunting pada Peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2024 di Provinsi Kalsel dengan tema Anak Terlindungi, Indonesia Maju, di Banjarbaru, Rabu (31/7/2024).
“Jadi pencegahan stunting atau kurang gizi bisa dengan mengonsumsi makanan bergizi, seperti ikan. Apalagi ikan salah satu sumber protein yang terus konsumsi masyarakat agar asupan gizi dapat seimbang,” kata Raudatul.
Saat ini, persentase stunting Provinsi Kalsel di 2022 sebanyak 24,60 persen, pada 2023 sebanyak 24,70 persen, mengalami pergeseran sebesar 0,1 persen.
“Oleh karena itu, percepatan penurunan ini harus kita lanjutkan dan tingkatkan, angka stunting di 2024 agar bisa diturunkan hingga 14 persen,” ujarnya.
Selanjutnya, Angka Konsumsi Ikan (AKI) Kalsel mencapai 65 kilogram perkapita per tahun. Angka ini termasuk tinggi dan diatas rata-rata nasional, yaitu 55 kilogram perkapita per tahun.
Meski diatas rata – rata nasional, Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalsel terus mengkampanyekan Gemar Makan Ikan (Gemarikan) sesuai arahan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor. MC Kalsel/scw