Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menerima kunjungan dari Badan Musyawarah (Banmus) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Timur dalam rangka studi banding pengelolaan pariwisata.
Kedatangan rombongan ini diterima oleh Kepala Dispar Provinsi Kalsel, Muhammad Syarifuddin didampingi Kepala Seksi Kelembagaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Liza Verawati.
Pada kesempatan tersebut Dispar Provinsi Kalsel memaparkan sejumlah strategi dalam pengembangan sektor pariwisata Banua kepada Bamus DPRD Provinsi Jatim.
Dimana dalam mengembangkan sektor Pariwisata Banua Dispar Kalsel telah menyusun strategi yang komprehensif dan terkoordinasi.
“Salah satunya seperti pengembangan infrastruktur atau fasilitas umum untuk menunjang kenyamanan pengunjung, dan juga mengintensifkan promosi dan pemasaran melalui media sosial dan kerjasama dengan stakeholder terkait,” kata Syarifuddin, Banjarmasin, Rabu (5/6/2024).
Dispar Kalsel pun rutin menyelenggarakan event-event menarik baik tingkat regional, nasional, maupun internasional untuk meningkatkan dan menarik minat wisatawan berkunjung.
“Kita memiliki event tahunan seperti Festival Budaya Pasar Terapung, Festival Loksado, bahkan pada 2023 lalu kita juga mengadakan event pertukaran budaya internasional. Selain itu kami juga mempunyai event sport tourism Tour de Loksado dan juga Banua Triatlon,” tuturnya.
Tidak hanya itu, Dispar Kalsel pun konsisten memberikan pelatihan peningkatan kompetensi SDM kepada pengelola objek wisata dan masyarakat sekitar objek wisata untuk meningkatkan kualitas layanan dan profesionalisme dalam menyambut wisatawan.
“Kita juga memberikan pelatihan kepada masyarakat lokal dalam bidang pariwisata, seperti pelatihan bahasa asing, manajemen homestay, dan pelayanan wisata. Kita juga Mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam mengelola destinasi wisata dan menjadi pelaku pariwisata yang handal,” jelasnya.
Syarifuddin berharap melalui langkah-langkah tersebut, Dinas Pariwisata Kalsel dapat meningkatkan daya tarik pariwisata dan memperkuat brand Kalimantan Selatan sebagai destinasi wisata unggulan.
“Semoga sektor pariwisata Banua semakin maju, dan tingkat kunjungan wisatawan juga terus meningkat,” tukasnya. MC Kalsel/Jml