Dua medali emas sudah dalam genggaman atlet silat Kalimantan Selatan. Dimana Kalsel berhasil meloloskan 9 atlet dan dua partai merupakan All Final Kalsel yang akan berlangsung pada babak final Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pencak Silat antar PPLP/PPLPD/SKO, di Gedung Olahraga Paman Birin Banjarbaru, Jumat (31/5/2024).
“Alhamdulillah, 9 atlet pencak silat asal Kalsel tampil di final pada Kejurnas antar PPLP/PPLPD dan SKO kali ini dan akan memperebutkan medali emas,” kata Kadispora Kalsel Hermansyah melalui Kabid Pembudayaan Olahraga, Budiono
Atlet yang lolos tersebut, bukan hanya dari binaan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Kalsel.
“Ada juga dari PPLPD Kabupaten di Kalsel, yakni binaan Banjar, Banjarmasin, dan Banjarbaru,” ujarnya.
Dari 9 atlet Kalsel yang masuk final, lanjutnya, dua partai harus saling menghadapi sesama atlet asal Banua. Dimana Zhafran Almer Jamail (PPLPD Banjarbaru) ketemu M Fadhil Abdillah (PPLPD Banjar). Kemudian M Aditua Karim (PPLPD Banjarmasin) meladeni M Risky (PPLPD Banjar).
“Siapapun yang menang, Kalsel akan mendapat dua medali emas,” ucapnya.
Sedangkan partai final lainnya, M Fazri (PPLP Kalsel) versus Cyatc (Cibubur Youth Athlet Training Center), M Sandi Ananda (Kalsel) meladeni SKO Flobamorata (NTT), Rezky Ali Sahri (Kalsel) jumal PPLP Riau, Ayya Sophia Almira Pohan vs PPLP Lampung, dan Nur Halipah (Banjarmasin) vs Ghina Mulia Az-Zahra (Kaltim).
Ini artinya, ditambahkannya, pembinaan PPLPD Kalsel sudah memperlihatkan hasil yang cukup baik.
“Apalagi bisa masuk final yang mampu menyisihkan para pesaingnya dari luar provinsi,” pungkasnya. MC Kalsel/tgh