Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kalimantan Selatan membuka pemagangan dalam negeri untuk menyiapkan tenaga kerja yang terampil dan siap di dunia Industri.
Kepala Disnakertrans Provinsi Kalimantan Selatan, Irfan Sayuti mengungkapkan pemagangan ini merupakan upaya Gubernur Kalimantan Selatan untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan berkualitas.
“Karena sesuai dengan visi Pempov kalsel adalah MAJU yang merupakan singkatan dari Makmur, Sejahtera dan Berkelanjutan,” ucapnya, di Banjarmasin, Kamis (25/4/2024).
Ia menerangkan, program pemagangan merupakan salah satu solusi tepat untuk menyiapkan tenaga kerja kompeten sesuai dengan pasar kerja.
Irfan menuturkan, berdasarkan evaluasi yang dilakukan terhadap bursa kerja, tidak semua lowongan kerja dapat diisi oleh angkatan kerja karena tidak sesuai kompetensi yang dibutuhkan oleh perusahaan.
“Kami sangat menyambut baik dengan program yang ditargetkan oleh pemerintah pusat di kalimantan selatan. Yang mana di tahun ini kita mendapatkan kuota peserta sebanak 192 orang,” terangnya.
Untuk itu, dirinya pun berpesan kepada para peserta agar dapat melakukan yang terbaik selama mengikuti pemagangan di perusahaan yang telah diinginkan supaya kedepannya bisa ditarik langsung oleh perusahaan untuk menjadi pegawai tetap.
Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan Pelatihan Penempatan Produktivitas Tenaga Kerja (P4TK) Disnakertrans Kalsel, Indah Fajarwati menjelaskan untuk teknis peserta nantinya akan melakukan pemagangan yang dibagi dengan satu bulan pelatihan secara teori dan empat bulan langsung terjun ke dunia kerja.
“Tahun 2024 ada 24 perusahaan dari berbagai sektor yang ikut berpatisipasi dengan didominasi oleh sektor perkebunan dan perhotelan,” terangnya.
Selain itu, salah satu peserta pemagangan dalam negeri tahun 2024 yang berasal dari Kabupatan Tanah Laut, Dionisius Cristian Gabriel W Son mengungkapkan sangat bersemangat untuk mengikuti program ini karena ini kali pertama diikuti.
“Saya berharap program seperti ini dapat terus dijalankan dan ditingkatkan oleh Pemprov Kalsel,” terangnya. MC Kalsel/usu.