Sukses menggelar sosialisasi pertama di Kabupaten Banjar, jajaran Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi Kalimantan Selatan berkolaborasi dengan TP-PKK Kalimantan Selatan, kembali mensosialisasikan peningkatan kesadaran keluarga, dalam mewujudkan rumah sehat dan layak huni serta kesadaran hukum tentang kepemilikan rumah di Aula Rumah Sasirangan Kreatif Banjarmasin, Kamis (14/9/2023).
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi Kalsel, Mursyidah Aminy melalui Kabid Pengembangan Permukiman, Teddy Hidayat mengatakan sosialisasi ini merupakan bentuk upaya dalam melakukan pencegahan sekaligus berupaya meningkatkan kualitas permukiman di masyarakat.
“Hal ini sejalan dengan arah kebljakan dan strategi pencapaian target RPJMD 2020 – 2024 terjadi perubahan paradigma dalam penanganan kawasan permukiman kumuh di Provinsi Kalsel yang awal mulanya hanya berfokus pada peningkatan infrastruktur, kini dititik beratkan pada pembangunan kapasitas masyarakat melalui kegiatan yang partisipatif untuk membangun lingkungannya,” kata Teddy Hidayat.
Untuk itu, upaya yang harus dilakukan dalam rangka meningkatkan pembangunan baik di kota maupun di desa, dengan cara melibatkan organisasi-organisasi kemasyarakatan melalui pembinaan kelompok-kelompok, salah satu nya adalah melalui Tim Penggerak PKK.
Menurutnya, PKK adalah wadah perempuan di masyarakat desa, kelurahan hingga tingkat nasional, sehingga peranan dalam pembangunan sangat berpengaruh.
Selain itu, PKK telah menunjukkan peran penting dalam program-program di Indonesia antara lain penurunan angka stunting, menggalakkan program kb, menurunkan angka kematian bayi dan angka kematian ibu melahirkan, tanpa terkecuali peranannya dalam pemberdayaan masyarakat.
Sementara itu, Ketua Pokja III Tim penggerak PKK Kalsel, Anata Lastarina mengatakan sosialisasi ini menjadi sinergi pihaknya dengan Disperkim Kalsel. Apalagi sosialisasi ini sesuai dengan salah satu program PKK yaitu perumahan dan tata rumah tangga.
“Sosialisasi ini sangat baik sekali sejalan dengan program PKK. Dimana pemanfaatan ruang terbuka hijau atau pekarangan rumah dengan semboyan AKU HATINYA PKK (Amalkan Dan Kukuhkan Halaman Asri Teratur Indah Dan Nyaman) harus terus di galakan,” katanya.
Menurutnya, tempat tinggal yang layak huni dan bersih sangatlah penting, serta sangat berpengaruh pada kesehatan penghuninya.
Untuk itu, Ia meminta kepada Kader-kader PKK dapat menyampaikan informasi yang diperoleh dari sosialisasi peningkatan kesadaran keluarga, dalam mewujudkan rumah sehat dan layak huni serta kesadaran hukum tentang kepemilikan rumah agar masyarakat luas mengetahui dan menerapkanya demi mewujudkan kesehatan keluarga dan seluruh masyarakat Kalsel.
“Saya minta kader PKK Kelurahan dan Dasa Wisma dapat meedukasi masyarakat sekitar agar dapat memperhatikan faktor legalitas hunian baik itu Sertifikat Kepemilikan, Izin Mendirikan Bangunan dan pembayaran PBB,” pungkasnya. MC Kalsel/tgh