Ramainya peminat masyarakat untuk menonton film Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari membuat Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel)melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalsel memperpanjang jadwal penayangan.
Hal ini diakui oleh Kepala Dispersip Provinsi Kalsel, Nurliani Dardie melalui siaran pers Dispersip Kalsel yang mengatakan, banyak pihak yang sudah mengkonfirmasi untuk Nobar film tersebut, baik itu dari sekolahan, organisasi masyarakat, dan lembaga lainnya.
“Melihat antusiasme berbagai pihak dan animo masyarakat yang ingin menonton film Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari, maka jadwalnya diperpanjang hingga September 2023,” kata Nurliani, Banjarmasin, Kamis (10/8/2023).
Perpanjangan pemutaran film hingga bulan September ini bukan tanpa alasan selain karena banyaknya peminat, Nurliani menjelaskan pada bulan tersebut juga bertepatan dengan peringatan hari kunjungan perpustakaan nasional.
“Untuk jadwal Nobar dari Senin hingga Kamis maksimal 60 Orang Per Sesi. Untuk Sesi 1 pada jam 09.00-11.00 WITA dan Sesi 2 pukul 13.00-15.00 WITA. Bagi yang berminat silakan hubungi kontak person atas nama Hendriani ke nomor 0877-0018-5015,” jelas Nurliani.
Kegiatan nobar ini sendiri dilaksanakan oleh Dispersip Provinsi Kalsel dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-73 Kalsel dan HUT ke-78 Republik Indonesia. MC Kalsel/Jml