Badan Pusat Statistik (BPS) Kalsel pada Maret 2023 terjadi inflasi yoy sebesar 6,56 persen atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 111,16 pada Maret 2022 menjadi 118,45 pada Maret 2023.
“Inflasi yoy terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh sepuluh indeks kelompok pengeluaran, dengan kenaikan terbesar pada kelompok transportasi sebesar 16,54 persen, kelompok rekreasi, olahraga dan budaya 8,69 persen, kelompok makanan minuman dan tembakau 8,84 persen, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya 8,22 persen, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 5,60 persen, kelompok pendidikan sebesar 6,13 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 5,80 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar lainnya sebesar 2,76 persen, kelompok kesehatan sebesar 1,48 persen dan kelompok penyediaan makanan, minuman dan restoran sebesar 1,00 persen,” kata Kepala BPS Kalsel, Martin Wibisono, Banjarbaru, Senin (3/4/2023).
Komoditas yang memberi andil terbesar inflasi yoy Maret 2023, antara lain beras, bensin, angkutan udara, rokok kretek filter, tarif pam, telur ayam ras, mobil, miekering instan, tarif bimbel dan sewa rumah.
Sementara komoditas yang memberikan andil deflasi yoy adalah minyak goreng, cabai rawit, bawang merah, pisang, laptop, bayam, obat dengan resep, ikan papuyu, tas tangan wanita dan celana panjang katun pria.
Pada Maret 2023 dari 11 kelompok pengeluaran, 10 kelompok memberikan andil/sumbangan inflasi yoy dan 1 kelompok memberikan andil/sumbangan deflasi yoy. Kelompok pengeluaran yang memberikan andil/sumbangan inflasi terbesar, yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 2,60 persen, kelompok transportasi sebesar 1,81 persen, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya 0,53 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar lainnya 0,50 persen, kelompok pakaian dan alas kaki 0,34 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga 0,27 persen, kelompok pendidikan 0,21 persen. Kelompok yang mengalami deflasi yoy adalah kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan 0,01 persen.
“Komoditas penyumbang andil inflasi yoy pada Maret 2023, antara lain beras, bensin, angkutan udara, rokok kretek filter, dan tarif air minum pam dan tingkat inflasi month to month (mtm) Februari 2023 tercatat inflasi sebesar 0,77 persen dan tingkat inflasi year to date (ytd) sebesar 1,12 persen,” kata Martin. MC Kalsel/scw