Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mengikuti Gema War On Drugs atau Menyanyikan mars BNN RI secara virtual di Aula Kantor Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kalsel, Banjarmasin.
Kegiatan Gema War On Drugs dilaksanakan serentak se Indonesia dengan peserta terbanyak dan memecahkan rekor MURI. Kegiatan tersebut dipusatkan di Provinsi Bali dan dihadiri langsung oleh Kepala BNN RI, Petrus Reinhard Golose.
Usai mengikuti kegiatan secara daring, Kepala BNNP Kalsel, Brigjen Pol. Wisnu Andayana mengatakan tujuan kegiatan ini untuk menggemakan War On Drugs seluruh elemen masyarakat, pemerintah, swasta, mahasiswa dan pelajar agar sama-sama sadar akan bahaya narkotika.
“Kami mengajak semua untuk mencegah peredaran narkoba dan memberantas peredaran narkoba khususnya di Kalsel,” kata Wisnu, Selasa (7/3/2023).
Melalui Gema War On Drugs, diharapkan semua masyarakat dapat bersatu menjaga Indonesia dari bahaya narkoba dengan cara meningkatkan ketahanan keluarga.
Apalagi peredaran narkoba saat ini menyasar pada usia produktif dari 35 tahun sampai dengan 60 tahun. Karena usia produktif ini kebanyakan yang sudah bekerja. Sedangkan untuk penyebaran ke mahasiswa dan pelajar masih belum signifikan namun harus terap diwaspadai.
“Jadi untuk meantisipasi hal tersebut, pihaknya ada program desa bersinar (Desa Bersih Narkoba) sehingga mampu menekan peredaran narkoba dari tingkat desa, Kecamatan dan kota,” ungkapnya.
Adapun jumlah peserta yang mengikuti kegiatan Gema War On Drugs di Kalimantan Selatan sebanyak ribuan peserta dari unsur BNN Kalsel, Pelajar dan lainnya. MC Kalsel/tgh