Kegiatan Kepala Daerah Turun ke Desa (Turdes) yang dipimpin oleh Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) akan dimanfaatkan Dinas Kesehatan Kalsel untuk memaksimalkan capaian vaksinasi COVID-19 dan pencegahan stunting di Kalsel.
Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, Diauddin mengatakan meski kasus positif COVID-19 di Kalsel saat ini sudah minim terjadi, namun kewaspadaan tetap harus di maksimalkan salah satunya dengan menjadikan aksi turdes tersebut.
“Kita manfaatkan turdes untuk memaksimalkan capaian vaksin COVID-19 dan penanganan stunting,” kata Diauddin, Kamis (3/11/2022).
Selain memaksimalkan capaian vaksinasi, Dinas Kesehatan juga memberikan layanan kesehatan seperti sunatan massal dan pengobatan gratis bagi masyarakat.
“Ada beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan Dinkes pada turdes ini yaitu vaksinasi, sunatan massal, pengobatan dan pemberian paket bantuan balita untuk pencegahan stunting,” ungkapnya.
Adapun target vaksinasi pada kegiatan turdes ini sebanyak 1.500 dosis bagi masyarakat. Kemudian kegiatan sunatan massal 200 orang disetiap persinggahan rombongan turdes.
Selama kegiatan turdes, Pemprov Kalsel akan membagikan bantuan sosial ke masyarakat berupa bantuan pendidikan, bantuan olahraga, bibit tanaman pangan, serta bantuan lainnya.
“Nanti juga akan ada pasar rakyat dan penanaman pohon,” ujarnya.
Seperti diketahui, turdes yang menempuh jarak kurang lebih 600 km secara estafet akan tercatat dalam Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Penghargaan tersebut akan diserahkan di titik finish, tepatnya di Kiram Park, Kabupaten Banjar, pada Senin 7 November 2022. MC Kalsel/tgh/ARH