Upaya pembinaan perpustakaan daerah oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kalsel mendapatkan apresiasi dari Komisi IV DPRD Kalsel.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris DPRD Kalsel, Firman Yusi saat melakukan kunjungan kerja ke Perpustakaan Kabupaten Tabalong bersama Kepala Dispersip Kalsel, Nurliani Dardie dan jajarannya pada Jum’at (23/9) kemarin.
Melalui siaran pers Dispersip Kalsel, Firman menilai, ditengah era digitalisasi dan gempuran media informasi, Dispersip Tabalong enggan tergilas oleh zaman. Bahkan mereka sengaja membuat aplikasi bernama, “e-Pusda Kabupaten Tabalong” yang memungkinkan masyarakat dapat membaca koleksi buku melalui gawai pintarnya masing-masing.
“Tentu hal ini menjadi inovasi yang baik dan patut dicontoh oleh perpustakaan lainnya, mengingat kita harus dapat beradaptasi dengan zaman,” tutur Firman.
Firman berharap, dengan adanya aplikasi dan peningkatan fasilitas penunjang di perpustakaan, dapat menambah minat dan kemampuan literasi masyarakat yang ada di Kabupaten ‘Saraba Kawa’ tersebut.
“Tentu kalau kita bicara tentang literasi, maka bukan hanya membaca, tapi juga menulis. Sehingga Kabupaten Tabalong dapat menelurkan penulis-penulis hebat ke depannya,” imbuh Firman
Sementara itu, Kepala Dispersip Tabalong, Herwandi, menyampaikan terima kasih kepada Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel yang datang langsung meninjau Perpustakaan Tabalong.
Menurutnya, ini merupakan salah satu wujud perhatian wakil rakyat ke instansi yang ia pimpin tersebut.
Herwandi pun berkomitmen akan membuat program menulis, dimulai dari perpustakaan-perpustakaan desa sejalan dengan apa yang diharapkan oleh Firman Yusi.
“Setidaknya, nanti setiap desa membuat tulisan mengenai sejarah berdirinya desa mereka. Tentu ini sangat berguna untuk melestarikan sejarah,” ucap Herwandi. MC Kalsel/Jml
