Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ansari Saleh Banjarmasin, Among Wibowo, mengimbau masyarakat tetap menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) untuk mencegah munculnya penyakit hepatitis akut misterius pada anak.
“Jadi, hingga saat ini kasus hepatitis akut pada anak belum ada di rumah sakit. Namun, apabila terjadi hepatitis pada anak, kami sudah menyiapkan tenaga medis dan pemeriksaan penunjang lainnya,” ucap Wibowo, di Banjarmasin, Selasa (10/5/2022).
Wibowo menyebutkan, gejala hepatitis berasal dari saluran pencernaan, seperti muntah, demam, serta muncul warna kuning pada mata dan badan.
“Kami sudah meminta tenaga medis untuk mengedukasi masyarakat apabila ada anak atau anggota keluarga yang mengalami gejala hepatitis akut,” ujar Wibowo.
Apabila ada anak yang mengalami gejala hepatitis, Wibowo menyarankan orang tua segera melakukan pemeriksaan di puskesmas atau rumah sakit terdekat.
“Maka dari itu, peran orang tua sangat diperlukan dalam mencegah munculnya hepatitis akut pada anak dengan menjaga PHBS,” ujar Wibowo.
Wibowo menambahkan, penyakit hepatitis akut pada anak akan diawasi dengan ketat dan didukung tenaga kesehatan yang profesional di bidangnya. “Mudah-mudahan Kalsel bisa terhindar dari penyakit hepatitis akut dan yang terpenting dalam pencegahannya harus menerapkan PHBS,” kata Wibowo. MC Kalsel/Ar