Dinas Kominfo Kalsel Upayakan Distribusi STB Tahap I Sebelum 30 April 2022

Kepala Dinas Kominfo Kalsel, M Muslim (kiri), Banjarbaru, Kamis (21/4/2022). MC Kalsel/dok

Distribusi bantuan Set Top Box (STB) tahap I di Kalimantan Selatan (Kalsel) akan dilakukan paling lambat 30 April ini oleh Lembaga Penyiaran Swasta (LPS) di daerah, agar siaran televisi digital bisa dinikmati semua kalangan.

Sebanyak 45 ribu lebih STB rencananya akan diterima oleh rumah tangga miskin terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial, di tujuh kabupaten yang akan bermigrasi ke siaran televisi digital tahap satu, yakni Tapin, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Balangan, Kotabaru, dan Tabalong.

“STB akan dikirimkan oleh penyedia ke LPS di daerah untuk didistribusikan sekaligus dilakukan instalasi, sampai terdata di aplikasi Kementerian Kominfo,” kata Kepala Dinas Kominfo Kalsel, M Muslim, Banjarbaru, Kamis (21/42022).

Namun demikian, Muslim mengatakan apabila sampai tanggal 30 April belum semua STB terdistribusi, maka Kementerian Kominfo akan melaksanakan simulcast, yaitu siaran televisi digital tanpa menghentikan siaran analog.

“Kami akan berkoordinasi lagi dengan LPS terkait distribusi STB ini. Informasi terakhir yang kami terima, distribusi saat ini masih difokuskan di pulau Jawa. Mudah-mudahan bisa dalam waktu dekat, sebelum tanggal 30 April,” ucap Muslim.

STB, lanjut Muslim, merupakan alat bantu televisi analog agar bisa menerima siaran televisi digital. Bagi masyarakat umum, dapat membeli STB dengan harga Rp190 ribu sampai Rp400 ribu.

“STB yang bisa digunakan adalah STB yang terverifikasi  Kementerian Kominfo, dengan kriteria memiliki tulisan DVB T2, tulisan “Siap Digital”, dan gambar maskot Modi. STB yang telah tersertifikasi kurang lebih 25 merk,” kata Muslim.

Bagi masyarakat Kalsel yang mengalami kendala dalam instalasi STB, dapat menghubungi call center Kementerian Kominfo di nomor 159. Muslim pun mengimbau agar masyarakat mendukung migrasi siaran televisi analog ke digital untuk siaran yang lebih bersih, jernih, dan canggih.

“Siaran digital juga memberikan peluang bagi masyarakat untuk bisa berkontribusi menghasilkan konten atau tayangan menarik yang inspiratif, edukatif, inovatif, dan menghibur,” kata Muslim. MC Kalsel/AY

 

Mungkin Anda Menyukai