63 anak remaja dari 13 kabupaten kota mengikuti Temu Forum Anak Daerah Provinsi Kalimantan Selatan yang dilaksanakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kalsel di salah satu hotel di Banjarmasin, Senin (4/10/2021).
Kegiatan ini dihadiri dan dibuka oleh Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor. Disampaikan bahwa melalui temu forum seperti ini, anak-anak daerah dapat dibekali dengan pengetahuan yang bisa bermanfaat. Sehingga untuk membina generasi anak, pemerintah daerah punya tanggung jawab untuk itu.
“Anak itu adalah generasi masa depan kita, apa yang terjadi di masa yang akan datang sungguh tergambarkan pada hari ini, nanti kalau mereka kita bekali ilmu pengetahuan, tentunya mereka bisa beradaptasi sesuai dengan zamannya,” ujar Sahbirin.
Tugas pemerintah dan orang tua memiliki peran penting untuk memberikan pendidikan kepada anak-anak.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan memberikan bukti atas kepedulian terhadap perkembangan anak, tentunya melalui temu forum ini salah satunya.
Bentuk kegiatan ini disebutkan sebagai bentuk kepedulian, dengan memberikan media temu forum jauh lebih bermakna dari pada memberikan uang kepada anak.
“Hari ini kita memberikan yang terbaik kepada anak daerah kita. Lebih baik kita memberikan ilmu kepada anak-anak dari pada memberi harta,” lanjut Sahbirin.
Adapun dasar Temu Forum Anak Daerah ini mengacu pada Konvensi Hak Anak, Undang-undang Nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak dan Permen Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI nomor 18 Tahun 2019 tentang penyelenggaraan forum anak.
Pemerintah juga termasuk sebagai orang tua, tentu memberikan yang terbaik untuk pertumbuhan dan pendidikan sebagai generasi masa depan.
“Kita tetap berusaha sebagai orang tua untuk jangan lengah, tetap memberikan yang terbaik, mendidik, mengarahkan mereka untuk menjadi generasi yang tentunya bisa menggantikan kita ke depan ini,” tutur Sahbirin. MC Kalsel/Fuz
