Pj Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan, Roy Rizali Anwar mengikuti Rapat Koordinasi bersama Mabes Polri melalui video telekomunikasi terkait penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Polda Kalsel.
Pertemuan ini juga dihadiri oleh perwakilan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, TNI dan Telkom.
Pada kesempatan ini diperkenalkan sebuah aplikasi yang dijadikan contoh untuk penanganan Karhutla, yakni Aplikasi Sistem Analisa Pengendalian Karhutla secara digital (ASAP Digital) milik Polda Jambi dan Lancang Kuning milik Riau.
Menurut Roy Rizali Anwar, aplikasi ini dapat dipelajari untuk menangani Karhutla di Kalsel.
“Tentunya kita akan segera rapat dengan instansi terkait untuk menindaklanjuti ini. Karena hal ini memang merupakan salah satu program prioritas Kapolri,” ucapnya, Banjarmasin, Senin (15/3/2021).
Selanjutnya untuk membangun sinergitas sebagai wujud bersama menangani Karhutla di Kalsel, Roy juga mengajak pihak swasta untuk dapat mendukung penanganan tersebut.
“Kita akan dukung sepenuhnya, semoga pihak swasta dan perusahaan juga dapat mendukung kegiatan ini,” lanjut Roy.
Sementara Karo Ops Polda Kalsel, Kombes Pol Mohammad Noor Subchan menyampaikan kesiapan anggota untuk mendukung penerapan aplikasi tersebut.
“Untuk personil yang akan mendukung penerapan aplikasi tersebut, kita sudah siap semuanya,” ujar Subchan.
Tentunya ini juga diharapkan sebagai dukungan pada program tersebut. Sehingga lebih terintegrasi dan Kalsel terhindar dari bencana alam Karhutla. MC Kalsel/Fuz